Review Suicide Squad: Karakter Anti Hero Makin Memikat !

Author
Irham
Reading time:
August 3, 2016

Suicide Squad jadi salah satu film bertema superhero yang paling ditunggu tahun ini. Berbeda dengan karakter superhero yang biasa kita saksikan, Suicide Squad punya taste dan ekspektasi tersendiri. Karena semua karakter yang tampil film ini adalah kumpulan anti-hero, para penjahat-penjahat dari DC Universe.

Suicide Squad

Sebelum membahas jauh mengenai film yang satu ini, perlu saya jelaskan bagaimana pandangan saya pribadi saat menyaksikan film ini. Disini saya datang menyaksikan Suicide Squad sebagai penonton yang tak banyak tahu soal DC Universe dan semua cerita di dalam komik. So, kalau ulasan yang saya berikan bersifat subjektif, tentunya tidak akan masalah jika anda punya ulasan yang berbeda saat menyaksikan film ini nantinya.

Suicide Squad 1

Setelah berakhirnya pertarungan Superman melawan Doomsday, guna mengantisipasi adanya perang orang-orang dengan kekuatan super, Departemen pertahanan yang dipimpin Amanda Waller berupaya membentuk sebuah tim khusus. Tim khusus tersebut dipilih dari para penjahat kelas atas, dengan abilitas yang diluar kemampuan orang-orang normal. Meskipun banyak ditentang karena terlalu beresiko, Warrel tetap nekat berniat membentuk tim khusus tersebut.

Pengenalan para karakter Suicide Squad, mulai dari Deadshot, Harley Quinn, Captain Boomerang, Diablo, dan lainnya diawali dari scene lokasi di penjara para penjahat kelas kakap. Scene awal banyak memperlihatkan bagaimana kondisi para penjahat yang berada di penjara dimana tiap orang punya dendam yang benar-benar ingin dilampiaskan. Adeganpembuka cukup deskriptif, setidaknya dapat diawal penonton sudah dapat memprediksi dari mana awal Suicide Squad di mulai

Dialognya antar pemain terasa cukup asik dan fun. Terutama Harley Quinn dengan karakternya yang benar-benar nyeleneh, selalu mengundang tawa penonton. Margot Robbie benar-benar total memainkan peran tersebut, dimana Harley Quinn terlihat sexy dan memukau tapi penuh kekonyolan dan hal gila. Bisa dibilang, Harley Quinn benar-benar menjadi tokoh yang selalu jadi sorotan utama dengan tiap dialog yang ia mainkan.

Suicide Squad 2

Begitu pula Deadshot yang diperankan Will Smith juga menjadi karakter dominan lainnya. Deadshot punya kemampuan khusus dengan senjata api, dimana ia adalah seorang pembunuh bayaran paling dicari. Background story Deadshot sebagai seorang ayah dari gadis cilik, diolah sebagai drama menyentuh. Sementara beberapa karakter lain seperti Diablo, Killer Croc, Katana dan Captain Boomerang tidak terlalu menonjol dalam pengembangan cerita.

Suicide Squad 7

Bagaimana dengan Joker? Tentu menjadi pertanyaan paling ramai diperbincangkan. Disini saya pribadi hanya bisa mengomentari akting dari sang aktor, Jared Leto. Leto benar-benar memainkan perannya dengan baik. Joker tampak menjadi sangat baru dari yang pernah terlihat sebelumnya. Joker versi Jared Leto benar-benar liar dan gila, tapi entah mengapa di film ini kesan Joker yang cerdik kurang ditonjolkan. Padahal itu menjadi kekuatan utama dari karakter Joker. Joker versi Leto lebih terlihat buas dan penuh intimidasi dari pada sebagai tukang hasut.

Suicide Squad 3

Secara keseluruhan, plot yang ditawarkan sudah cukup menyenangkan. Banyak jokes yang menghibur, tapi saat scene berganti terkadang juga suasananya jadi  sangat serius. Meskipun ada bebrapa adegan yang kurang masuk akal, tapi kekuatan peran dari tiap karakter di mata penonton sepertinya sudah cukup menutupi beberapa celah pada alur cerita di sepanjang film.

Suicide Squad 8

Ekspektasi saya akan aksi yang benar-benar chaos dengan adanya sekumpulan anti-hero ini  tidak benar-benar terpenuhi. Justru dengan misi ‘paksa‘ yang tersusun dalam strategi, Suicide Squad berubah menjadi superhero sesungguhnya. Aksi-aksi brutal dan kekacauan juga terlihat lebih sedikit dihadirkan. Menilik film anti-hero Deadpool dari Marvel, dimana kesan ‘tanpa aturan’ sangat jelas terlihat, Suicide Squad justru terlihat lebih sopan. Sisi baiknya, film ini masih bisa dinikmati oleh penonton usia remaja.

Suicide Squad 6

Sinematografi yang ditawarkan mungkin tak banyak perbedaan dengan beberapa film DC lainnya, seperti Man Of Steel atau pun Batman vs Superman. Dimana nuansa Dark & Grey terus menyelimuti sepanjang film. Sementara efek animasinya pun juga begitu memukau. Namun beberapa adegan terasa terlalu dipaksakan, sehingga perpindahan scene sering kali nampak seperti dadakan.

Suicide-Squad 4

Bagian aksi battle tentunya tak luput dari pembahasan. Berawal dari kesalahan rencana yang dilakukan oleh Amanda Waller, salah satu senjata pamungkasnya berubah menjadi ancaman serius bagi bumi. Semua karakter Suicide Squad memang memiliki skill tersendiri dalam pertarungan. Meskipun pertarungannya tidak se’mewah’ aksi batte di film trilogi Batman atau Superman, namun semua karakter mendapatkan porsi pertarunganya masing-masing. Enchantrees yang terlihat sangat powerfull dengan kekuatan mistis pun, nyatanya tidak setangguh yang dibayangkan.

Suicide Squad 5

Sesekali film ini juga menampilkan karakter superhero DC seperti Batman danThe Flash. Kesinambungan cerita sebagai dunia ‘DC’pun semakin jelas di perlihatkan. Bagian akhir film juga sudah memberikan bocoran untuk sekuel cerita lanjutan yang membuat penonton cukup penasaran. Suicide Squad tayang di bioskop tanah air mulai 3 Agustus 2016.

Trailer:

https://www.youtube.com/watch?v=smHxeRdf7oI

Tanggal rilis: 3 Agustus 2016

Durasi: 123 Menit

Genre: Superhero, Action

Sutradara: David Ayer

Pemain: Margot Robbie, Will Smith, Jared Leto, Joel Kinnaman, Jai Courtney, Viola Davis, Jay Hernandez, & Akinnuoye-Agbaje.

Studio: DC Entertaintment, Warner Bros Pictures

Share
Load Comments

Gadget

October 19, 2025 - 0

Review Infinix GT 30: Smartphone Gaming Padahal Aslinya All-Rounder!

Ini adalah Infinix GT 30! Ya, hape ini adalah versi…
July 10, 2025 - 0

Fossil Hadirkan Dua Jam Tangan Kolaborasi Marvel Fantastic Four

Fossil mengumumkan hadrinya dua jam tangan eksklusif hasil kolaborasi Marvel…
June 18, 2025 - 0

Review “Singkat” Samsung Galaxy S25 Edge: Smartphone Pemicu Pro-Kontra! Sebaik/Seburuk Itu?

Ini hape yang memicu Pro-kontra.  Banyak orang, bahkan kami pun…
June 17, 2025 - 0

Review Amazfit Active 2 Square: Smartwatch “Kotak” yang Klasik, Canggih, dan Baterai Awet!

Kalian sedang cari smartwatch bentuk kotak yang canggih, baterai irit,…

Laptop

October 24, 2025 - 0

NPU Di Laptop Snapdragon: Apa Itu NPU? Apakah Laptop Snapdragon Beneran Kepake NPU-nya?

Kali ini kita akan bahas mengenai NPU atau Neural Processing…
October 22, 2025 - 0

Review Toshiba 75C350RP: Smart TV Layar Besar dengan Kualitas Memadai, Harga Merakyat!

 Toshiba 75C350RP Smart TV ini punya layar besar, 75”! Tapi,…
October 19, 2025 - 0

Laptop Gaming Tidak Hanya untuk Gamer! Seri Mengenal Laptop Gaming feat. HP – Part 2

Siapa bilang Laptop Gaming itu cuman buat Gamer! Siapa bilang…
October 15, 2025 - 0

Review ADVAN Workplus Air: Kemurahan?

Serius nih ADVAN, kalian jual Laptop ini cuman Rp 8…

Gaming

October 25, 2025 - 0

Update Counter-Strike Kacaukan Pasar Skin, Timbulkan Kerugian Besar

Akibat update Counter-Strike 2 terbaru, harga skin langka di marketplace…
October 25, 2025 - 0

AKG Entertainment Hadirkan Toys Funism Pokémon & Maltese PupSnap

AKG Entertainment memperluas produknya di Indonesia dengan merilis dua seri…
October 25, 2025 - 0

Microsoft Minta Xbox Dapatkan Keuntungan di Atas Batas Standar

Kebijakan baru terkait target profit untuk Xbox menjadi penyebab kenaikan…
October 25, 2025 - 0

Pokemon Legends: Z-A Cetak Rekor Penjualan Game di Nintendo Switch 2

Seminggu setelah rilisnya, Pokemon Legends: Z-A berhasil cetak rekor penjualan…