AMD EPYC dan Supermicro Catatkan Rekor Performa 2P

Reading time:
June 21, 2017

Saat memperkenalkan EPYC 7000 di acara yang digelar di Austin, Texas, AS, AMD juga langsung menampilkan demo kemampuan prosesor mereka itu. Salah satu demo yang bisa dikatakan menarik adalah pencatatan rekor untuk sistem 1P dan 2P. Tentu saja, untuk rekor-rekor itu, AMD menggunakan prosesor EPYC 7000 terkencang mereka, EPYC 7601.

Mark Papermaster dari AMD dan perwakilan Supermicro membahas sistem 2P berbasis EPYC
Mark Papermaster dari AMD dan perwakilan Supermicro membahas sistem 2P berbasis EPYC

Rekor Performa 2P di SPECint_rate2006

Satu rekor yang dicatatkan AMD adalah performa di SPECint_rate2006. EPYC 7601 dalam konfigurasi 2P di sistem besutan Supermicro, AS-1123US-TR4, berhasil mencatatkan skor 2360. Skor itu adalah yang tertinggi yang berhasil dicatatkan oleh sistem 2P hingga saat ini.

EPYC - 19
Supermicro A+ Ultra, seperti yang digunakan memecahkan rekor 2P

EPYC 7601 sendiri merupakan prosesor 32 core dengan kecepatan 2.2 GHz dengan boost ke 3.2 GHz. Sistem Supermicro yang digunakan menggunakan DDR4-2666 512 GB, serta storage SSD 500 GB. Sistem itu berjalan dengan sistem operasi Ubuntu 16.04.

Juga Catatkan Rekor Performa 1P

Selain rekor di 2P, AMD juga sukses mencatatkan rekor di 1P, masih dengan EPYC 7601. Untuk rekor ini, mereka menggandeng partner yang berbeda, yaitu HPE (Hewlett Packard Enterprise), melalui produk Cloudline CL3510. Dua rekor, untuk SPECint_rate2006 serta SPECfp_rate2006.

Cloudline CL3510 yang digunakan untuk memecahkan rekor 1P
Cloudline CL3510 yang digunakan untuk memecahkan rekor 1P

Untuk SPECint_rate2006, skor yang didapatkan adalah 1200, sementara untuk SPECfp_rate2006, EPYC 7601 berhasil mencatatkan skor 943. Kedua skor itu merupakan yang tertinggi yang pernah dicapai oleh sistem 1P. Skor itu dicapai olehEPYC 7601 dengan DDR4-2666 256 GB, dengan storage SSD 500 GB, serta sistem operasi Ubuntu 16.04.

Share
Load Comments

Gadget

October 19, 2025 - 0

Review Infinix GT 30: Smartphone Gaming Padahal Aslinya All-Rounder!

Ini adalah Infinix GT 30! Ya, hape ini adalah versi…
July 10, 2025 - 0

Fossil Hadirkan Dua Jam Tangan Kolaborasi Marvel Fantastic Four

Fossil mengumumkan hadrinya dua jam tangan eksklusif hasil kolaborasi Marvel…
June 18, 2025 - 0

Review “Singkat” Samsung Galaxy S25 Edge: Smartphone Pemicu Pro-Kontra! Sebaik/Seburuk Itu?

Ini hape yang memicu Pro-kontra.  Banyak orang, bahkan kami pun…
June 17, 2025 - 0

Review Amazfit Active 2 Square: Smartwatch “Kotak” yang Klasik, Canggih, dan Baterai Awet!

Kalian sedang cari smartwatch bentuk kotak yang canggih, baterai irit,…

Laptop

December 20, 2025 - 0

Review Lenovo ThinkPad P1 Gen 8 (2025): Laptop Workstation Kencang Buat Profesional

Laptop ini bukan sembarang Laptop. Dia biasanya dipakai arsitek buat…
December 19, 2025 - 0

Review Axioo Hype-R 5 Flip OLED: Laptop Convertible Lokal Paling Ringan!

Ini salah satu Laptop Convertible paling enteng yang pernah kami…
December 15, 2025 - 0

Review ASUS ProArt P16 (H7606WW): Kencang Tanpa Kompromi Buat Kreator

Laptop buat cari duit itu harusnya tak hanya kencang, tapi…

Gaming

December 21, 2025 - 0

Game Horror Horses Terjual 18 Ribu Copy Meski Diblok Steam & Epic

Walaupun dilarang rilis di Steam dan Epic Games Store, game…
December 21, 2025 - 0

Forza Motorsport Tidak Lagi Dapatkan Konten Baru

Turn 10 Studios pastikan Forza Motorsport tak lagi mendapat konten…
December 21, 2025 - 0

Newzoo Prediksi Pendapatan Game Global 2025 Lebih Baik Dari 2024

Newzoo memprediksi pendapatan game global 2025 naik 7,5% berkat tingginya…
December 21, 2025 - 0

Nintendo Menang Gugatan Wii Remote Setelah 15 Tahun Berlangsung

Nintendo memenangkan gugatan paten untuk Wii Remote setelah 15 tahun…