Qualcomm Umumkan Laptop Windows dengan Snapdragon: Baterai Tahan 20 Jam Lebih!

Ya, kerjasama Microsoft dan Qualcomm akhirnya menjadi kenyataan. Bahkan, sudah memasuki tahap produksi! Dalam acara Qualcomm Snapdragon Technology Summit 2017 di Hawaii, Qualcomm bersama Microsoft memperkenalkan laptop yang menggunakan OS Windows dan prosesor Snapdragon 835.

Hasil survey mengenai PC

Qualcomm melakukan survey di US dan China mengenai apa yang diharapkan dari sebuah PC/laptop. Hasil survey tersebut menyatakan bahwa di Amerika Serikat 65% pengguna komputer portabel menginginkan kemampuan untuk selalu terkoneksi ke Internet. Sementara, di China, hasil survey menunjukkan 51% pengguna komputer portabel justru mencari baterai yang lebih besar. Oleh sebab itu, Qualcomm bekerjasama dengan erat bersama dengan Microsoft untuk mewujudkan permintaan tersebut.

Laptop dengan Snapdragon 835

Apa gunanya mengembangkan OS agar bisa bekerja pada arsitektur ARM, atau lebih spesifiknya, Snapdragon 835? Berikut adalah beberapa hal yang kami peroleh dari keynote di Qualcomm Snapdragon Technology Summit 2017:

• Konsumsi daya lebih irit. Snapdragon 835 sejak awal dirancang untuk bisa bekerja dalam smartphone. Jadi, baterai yang lebih besar pada laptop, jika dipadukan dengan Snapdragon 835 tentunya akan membuatnya sangat irit daya. Qualcomm menjanjikan daya tahan baterai lebih dari 20 jam!
• Dengan digunakannya SoC Snapdragon 835, laptop akan memiliki fitur modem LTE dan beragam fitur konektivitas khas Qualcomm lainnya.
• Laptop “Always Connected PC” akan bisa terkoneksi terus-menerus seperti sebuah smartphone. Jadi, saat layar dimatikan, seharusnya masuk ke dalam mode standby saja. Ini membuat semua email dan pesan bisa selalu ter-update. Laptop pun akan bisa langsung hidup dari mode standby, seperti layaknya sebuah smartphone.
• Untuk konektivitas yang terus-menerus membuat Always Connected PC ini membutuhkan SIM card 4G/LTE.
• ‎Sejauh ini, kolaborasi Microsoft baru terlihat bersama Qualcomm.
• Software seperti MS Office versi penuh akan bisa dijalankan.

ASUS dan HP Umumkan Always Connected PC Pertama Mereka

Dalam acara ini juga, ASUS dan HP mengumumkan Always Connected PC berbasis Windows 10 dan Snapdragon 835. ASUS hadir dengan ASUS NovaGo. Sementara HP menyuguhkan ENVY x2, sebuah detachable laptop (tablet+keyboard) berpenampilan sangat elegan. Keduanya menjanjikan daya tahan baterai di atas 20 jam.

Apakah laptop berbasis OS Windows dan Snapdragon 835 ini akan segera masuk ke Indonesia? Mari kita lihat saja ke depannya nanti. Masalahnya mungkin akan berada di aturan TKDN yang berlaku di Indonesia. Semua akan bergantung pada ASUS dan HP Indonesia tentunya. Akan tetapi, perlu diingat bahwa semua perangkat dengan modem 4G/LTE harus memperoleh seritifkasi TKDN dulu (30% buatan Indonesia). Ini mungkin akan membuat proses masuknya kedua laptop di atas jadi lebih lamban dibandingkan negara lain.