Review Lenovo Legion 5i Pro: Laptop Super Kencang & Lengkap untuk Gamer dan Content Creator
Pengujian Performa

Tersedia tiga opsi Performance Profile yang dapat dipilih melalui menu Thermal Mode di Software Lenovo Vantage dengan pilihan:
- Performance Mode – Lampu pada tombol Power menyala Merah
- Balanced Mode – Lampu pada tombol Power menyala Putih
- Quiet Mode – Lampu pada tombol Power menyala Biru
Opsi performance profile juga dapat diubah dengan tombol fn + Q.
Konsistensi Performa – Cinebench R15 20x


- Pada mode Balance, terlihat bahwa skor tertinggi yang mampu diraih prosesor pada Lenovo Legion 5i Pro berada di 2079 poin, yang dicapai pada run ke-4
- Skor tersebut masih dapat didorong lebih tinggi saat menggunakan mode performance, yakni mencapai 2156 poin
- Bukan merupakan skor burst tertinggi yang pernah kami lihat, namun masih tergolong kencang untuk sebuah prosesor 8-core/16-thread di laptop
- Di mode balance terlihat bahwa sustain skor berada di kisaran 2000-2100 hingga run ke-5, kemudian turun ke kisaran 1800-1900an di run berikutnya
- Untuk mode performance, skor sustain terlihat di kisaran 2100-2150 hingga run ke-8, dan turun ke kisaran 2000-2100 poin di run berikutnya
Untuk suhu prosesor saat melakukan Cinebench R15 sebanyak 20x, tercatat bahwa:
- Di mode Performance, suhu terlihat sustain di kisaran 95-98 derajat Celcius
- Sedangkan di mode Balance, suhu terlihat sustain di kisaran 80 derajat Celcius dengan spike di tiap awal run ke 93 derajat Celcius


Tampaknya, mode performance ini berusaha menguras performa prosesor saat dihajar oleh aplikasi yang intensif membebani prosesor. Limit yang diberikan oleh Lenovo, terlihat agak tinggi di sini. Masih aman dan sebenarnya umum, mengingat laptop brand lain, bahkan juga dengan prosesor lain, juga kerap melakukan hal yang sama. Meletakkan limit suhu tepat di bawah suhu maksimum prosesor.
Akan tetapi, melihat hasil pengamatan suhu tersebut, kami memutuskan untuk melakukan pengujian selanjutnya di mode Balance. Alasannya adalah karena Mode Balance akan menjadi pilihan yang lebih baik dan konsisten untuk jangka panjangnya. Selain itu, performa di sisi prosesornya tidak jauh berbeda.
Blender 2.92

- BMW Render Model
- Render output 1920x1080p
- Render Scale 50%
- Hasil:
- CPU Renderer – 3 menit 12 detik
- GPU Renderer (CUDA) – 29 detik

Saat melakukan render 3D, kami juga mengecek suhu kerja dari CPU dan GPU pada laptop ini:
- Suhu CPU berada di kisaran 68-74 derajat Celcius
- Suhu GPU berada di kisaran 68-72 derajat Celcius
Adobe Premiere Pro CC 2021

4K60 Render Test dengan video 2 menit 7 detik
- Source Video – 4K 60 fps | Durasi 2 menit 7 detik
- Hasil:
- Mercury Playback Engine Software Only
- 9 menit 14 detik
- Mercury Playback Engine GPU Acceleration (CUDA) (RTX 3050Ti Laptop GPU)
- 1 menit 38 detik
- Mercury Playback Engine Software Only

Full HD Render Test
- Source Video – 1080p 60 fps | Durasi 2 menit 7 detik
- Hasil:
- Mercury Playback Engine Software Only
- 3 menit 24 detik
- Mercury Playback Engine GPU Acceleration (CUDA) (RTX 3050Ti Laptop GPU)
- 38 detik
- Mercury Playback Engine Software Only
Saat melakukan rendering video 4K, kami juga melakukan pengamatan suhu CPU dan GPU laptop ini:

- Suhu CPU terlihat berada di kisaran 65-74 derajat Celcius
- Sedangkan suhu GPU terlihat di 63-70 derajat Celcius
Davinci Resolve 17.2
Berbeda dengan file yang digunakan untuk pengujian Adobe yang menggunakan base video file dengan codec H.265. Pengujian Davinci Resolve menggunakan base video file dengan codec H.264.

Render Test:
- Source Video
- Durasi 2 menit 7 detik
- Resolusi 4K/FHD sesuai dengan pengujian
- Editing
- Color Grading
- Multi-layer
- Output:
- YouTube 4K/FHD 60fps
- Format File MP4
- Video Codec H.264
- Hasil:
- 4K Render Test
- 3 menit 47 detik
- Full HD Render Test
- 1 menit 10 detik
- 4K Render Test
Saat rendering 4K, kami melakukan pengamatan terhadap suhu CPU dan GPU, terlihat bahwa:
- Suhu CPU berada di kisaran 94-98 derajat Celcius
- Sedangkan suhu GPU berada di 79-80 derajat Celcius

Terlihat bahwa Davinci versi gratis ini memang tidak dioptimalkan performanya. Tapi masih dalam batas aman.
3DMark Fire Strike – Graphic Score


- RTX 3070 Laptop GPU pada Lenovo Legion 5i Pro memiliki skor 26899 poin
- Sebagai perbandingan, RTX 2080 Super Max-Q memiliki skor di 22619 poin
Terlihat bahwa skor RTX 3070 Laptop GPU pada laptop ini 18.9% lebih tinggi dibandingkan dengan RTX 2080 Super Max-Q.

Kami juga melakukan Stress Test untuk melihat temperatur GPU saat diberikan load yang tinggi secara terus menerus. Terlihat bahwa saat sustain, suhu GPU berada di 80-83 derajat Celcius.
Gaming Test

- CSGO – 2560 x 1600p | Low
- 280-400 fps
- Dota 2 – 2560 x 1600p | Fastest | Screen Renderer 100%
- 120-140 fps
- Scene ringan mencapai 170 fps
- Death Stranding – 2560 x 1440p | Very High | DLSS Quality
- 100-110 fps
- Shadow of the Tomb Raider – 2560 x 1600p | Highest | RTX Medium
- 65-75 fps
- Cyberpunk 2077 – 2560 x 1600p | High | Ray Tracing Medium | DLSS Performance
- 55-65 fps
- Assassin’s Creed Valhalla – 2560 x 1600p | Ultra High
- 58-63 fps

Kami juga mengamati suhu kerja dari CPU dan GPU saat memainkan Assassin’s Creed Valhalla selama 30 menit:
- Suhu CPU berada di kisaran 72-83 derajat Celcius
- Suhu GPU berada di 73-77 derajat Celcius

Selain itu, kami melakukan pengamatan terhadap suhu permukaan laptop menggunakan Flir One
- Area palmrest berada di kisaran 25 derajat Celcius
- Area keyboard sisi kiri dan tengah berada di 30-39 derajat Celcius
- Area terpanas berada di sekitar tombol Enter di kisaran 43-47 derajat Celcius
Storage Test

- Read – 7098 MB/s
- Write – 5163 MB/s
Ini adalah performa yang super tinggi untuk single SSD.
Battery

- 80 Wh
- Mode Balance
- Resolusi layar 2560 x 1600 piksel
- Brightness 50% | Volume 25%
- Hasil:
- Video Playback 1080p – 6 jam 15 menit
- Termasuk hasil standard laptop gaming, apalagi mengingat resolusi layarnya yang QHD
Charging Test


Harga dan Paket Penjualan

Lenovo Legion 5i Pro versi RAM 32GB dan RTX 3070 dijual dengan harga Rp 32.199.000.

Terdapat varian lain dengan spesifikasi sebabgai berikut:
- Core i7-11800H | 16 GB | 512 GB SSD | RTX 3060 Laptop GPU | Rp 28.199.000,-
Penjualan laptop ini sudah mencakup:

- Windows 10 Home
- Microsoft Office Home and Student 2019 senilai Rp 1.799.000,-
- Aktif seumur hidup
- Lenovo Legion M300 RGB Gaming Mouse
- Lenovo Legion H300 Stereo Gaming Headset
- Lenovo Legion Gaming Backpack
- Garansi Premium Care selama 3 Tahun dengan Accidental Damage Protection juga selama 3 tahun
- ADP = Proteksi terhadap kecelakaan seperti:
- Ketumpahan air
- Jatuh tidak sengaja
- Keretakan pada panel LCD
- Keyboard mati
- Electricity Surge (Korsleting listrik)
- Ditanggung selama 3 tahun FULL (100%).
- Tanpa batas klaim
- Selama bukan berulang di part yang sama terus
- Untuk part yang sama maksimal dua kali
- ADP = Proteksi terhadap kecelakaan seperti:
- Lenovo juga memberikan layanan terbarunya Legion Ultimate Support untuk Lenovo Legion 5i Pro selama 3 tahun
- Layanan dengan Tagline “Dari Gamer Untuk Gamer” ini memungkinkan pelanggan untuk mendapatkan saran dari seorang teknisi yang juga seorang Gamer dalam hal peningkatan Software dan optimalisasi Hardware yang dapat dihubungi kapan saja, 24/7/365, melalui fitur Chat, telepon Toll Free, maupun Email.
Pembahasan lebih lengkapnya, bisa langsung simak di video review berikut ini:















