Review Acer Aspire Vero: Laptop dari Bahan Daur Ulang
Performa

Seperti Predator dengan PredatorSense dan Nitro dengan NitroSense, Acer Aspire Vero dilengkapi Software serupa untuk mengatur profil performa dengan nama VeroSense. Pilihan profil yang tersedia adalah:
- Eco+ Mode (Hanya dapat digunakan saat menggunakan tenaga baterai)
- Eco Mode
- Balance Mode
- Performance Mode
Cinebench R15 20X Loop (Dengan Charger)


Skor tertinggi yang mampu dicapai mencapai 987 poin pada mode Balanced dan 1016 poin saat mode Performance di aktifkan. Sementara skor yang dapat dipertahankan adalah 850-860 poin di mode Balanced dan 900-910 poin di mode Performance.

Suhu Kerja Cinebench R15 20X Loop
Di mode Balanced suhu prosesor berada stabil di kisaran 66-73 °C dengan sesekali saja lompatan ke 87 °C. Sementara untuk mode Performance, suhu sempat naik ke 89 °C di awal pengujian lalu kemudian turun dan stabil di kisaran 66-70 °C walaupun masih ada sesekali lompatan suhu ke kisaran 80 °C.

Suhu Permukaan Bodi Cinebench R15 20X Loop
Walaupun dibebankan skenario Rendering 3D yang berat, suhu permukaan bodi Laptop ini tidak ada yang mencapai 40 °C dengan area paling hangat ada di sekitar tombol T Y. Suhu Plamrest pun terlihat mirip dengan suhu ruangan tempat pengujian kami dikisaran 25 °C.
Cinebench R15 20X Loop (Dengan Baterai)

Saat menggunakan tenaga baterai di mode Performance, skor tertinggi yang mampu dicapai adalah 665 poin dan skor yang dapat dipertahankan ada di 560-570 poin. Skor yang dihasilkan memang tidak setinggi seperti saat menggunakan Charger tetapi masih dalam batas yang tergolong kencang.
Adobe Premiere Pro CC 2021


Full HD to Full HD
Pengujian kali ini difokuskan pada skenario Full HD karena RAM bawaannya yang 8 GB.
Source Video – 2 Menit 7 Detik | Full HD 60 FPS
- Editing – Color Correction + Video Layering
- Export to – Youtube Full HD 60 FPS
Renderer – Mercury Playback Engine Software Only
- Single Channel (1X 8 GB) – 8 Menit 35 Detik
- Dual Channel (2X 8 GB) – 6 Menit 44 Detik
Renderer – Mercury Playback Engine GPU Acceleration (OpenCL)
- Single Channel (1X 8 GB) – 14 Menit 12 Detik
- Dual Channel (2X 8 GB) – 8 Menit (Dual Channel)

4K to 4K
Pengujian ini dilakukan ketika RAM telah diupgrade ke 16 GB.
Source Video – 2 Menit 7 Detik | 4K 60 FPS
- Editing – Color Correction + Video Layering
- Export to – Youtube 4K 60 FPS
Renderer – Mercury Playback Engine Software Only
- Dual Channel (2X 8 GB) – 14 Menit 17 Detik
Renderer – Mercury Playback Engine GPU Acceleration (OpenCL)
- Dual Channel (2X 8 GB) – 13 Menit 39 Detik

Suhu Kerja Full HD Video Export dengan akselerasi OpenCL
Di mode Performance, suhu prosesor sempat naik hingga 59 °C lalu turun dan stabil di kisaran 47-51 °C saja.
DaVinci Resolve (Free Version)
Seperti di Premiere, pengujian difokuskan pada skenario Full HD karena RAM bawaannya yang 8 GB.

FHD 60 FPS to Youtube FHD 60 FPS
- Single Channel (1X 8 GB) – 13 Menit
- Dual Channel (2X 8 GB) – 6 Menit 34 Detik

4K 60 FPS to Youtube 4K 60 FPS
Pengujian ini baru bisa dilakukan setelah kami mencoba upgrade RAM ke 16 GB.
- Dual Channel (2X 8 GB) – 25 Menit 2 Detik

Suhu Kerja Full HD Video Export
Suhu prosesor tampak ada di rentang 60-66 °C selama proses Export. Ini tergolong rendah sekali karena biasanya suhu prosesor bisa naik di atas 90 °C di pengujian ini.
IGP Test

3DMark Fire Strike Graphics Score (DirectX 11)
- Intel Iris Xe Graphics (Single Channel 1X 8 GB) – 2251 Poin
- Intel Iris Xe Graphics (Dual Channel 2X 8 GB) – 3450 Poin
- Ini berarti ada peningkatan performa IGP sekitar 53% saat menggunakan Dual Channel.
- Jadi kalau ingin IGP-nya kencang, lebih baik pakai Dual Channel.
Tes Gaming
Untuk pengujian Gaming langsung kami gunakan konfigurasi Dual Channel (2X 8 GB).

DOTA2 1080P | Quality Preset – Lowest | Render Quality – 100%
- 50-90 FPS
CSGO 1080P | Quality Setting – Low
- 80-110 FPS
PES2021 720P | Quality Preset – Low | Resolution Scale – 80%
- Tidak pernah turun dibawah 60 FPS

Genshin Impact 1080P | Quality Preset – Lowest | Render Resolution – 1.0x
- 40-60 FPS
GTAV 720P | Quality Setting – Normal | Tesselation – Off
- 40-60 FPS
Valorant 1080P | Quality Setting – Low
- 80-110 FPS
Storage Test

CrystalDiskMark
- Read – 2357 MB/s
- Write – 1212 MB/s
Battery

Setting: Balance Mode dengan Brightness 50% & Volume 25%
1080P Video Playback
- 8 Jam 25 Menit
Charging

- 30 Menit – 42%
- 60 Menit – 76%
- 90 Menit – 93%
- Full 100% – 1 Jam 59 Menit
- Ini sih tergolong normal waktu pengisiannya
Menariknya, di Software VeroSense disediakan fitur untuk membatasi pengisian baterai hingga kapasitas 80% yang diklaim dapat memperpanjang umur baterai.
















