Antivirus Avira Free “Dilengkapi” dengan Cryptominer Bawaan
Aktivitas menambang kripto atau Cryptomining, telah menjadi tren di dunia teknologi saat ini. Biasanya para penambang rela menginvetasikan dana mereka untuk membeli PC dan hardware dengan spsifikasi tinggi, untuk aktivitas penambangan uang digital ini.
Tapi bagi orang awam, ataupun orang yang tidak tertarik dengan aktivitas ini, pasti akan sangat jengkel kalau ternyata perangkat PC mereka digunakan untuk menambang kripto oleh pihak lain, yang masuk lewat software yang mereka instal.

Jelas saja, karena aktivitas cryptomining ini akan menghabiskan resource pada PC mereka, yang bisa menyebabkan perangkat PC menjadi lemot. Dan bukan hanya itu saja, aktivitas ini juga mengakibatkan konsumsi daya listrik yang tinggi, karena hardware dipacu pada kemampuan maskimalnya.
Nah, baru-baru ini tersiar kabar kalau aplikasi anti-virus Avira, justru menanamkan Cryptominer pada aplikasi mereka, tepatnya pada aplikasi Avira Free.
Simak Juga: (VIDEO) Cisco: Anti Virus & Malware dan Pengaman DNS Gratis! • Jagat Review
Bahkan, “Fitur” ini ditanamkan dan diaktifkan pada aplikasi Avira Free tersebut secara default. Jadi para pengguna menginstal aplikasi anti-virus gratis tersebut, maka secara otomatis juga menjalankan aktivitas Cryptomining pada perangkat PC mereka.
Cryptominer di Avira Free ini rupanya sudah mulai dihadirkan sejak bulan September silam. Pada menu dashboard fitur Cryptominer tersebut, pengguna juga menerima informasi mengenai status data mining dan juga wallet mereka.

Sayangnya pengguna tidak mendapatkan detail berapa keuntungan dari aktivitas cryptomining tersebut. Dan bukan tidak mungkin, keuntungan yang ditampilkan di menu Wallet aplikasi tersebut, tidak lebih besar dari pengeluaran yang harus dibayar pengguna. Untungnya pengguna masih bisa menonaktifkan fitur Cryptominer ini melalui menu dashboard tersebut.
Avira bahkan bukan anti-virus pertama menyematkan cryptominer di dalam aplikasi. Induk perusahaannya yaitu Norton 360 Security, lebih dulu kedapatan menaruh fitur penambang uang digital tersebut di aplikasi mereka. Hanya saja, Norton 360 Security menginformasikan kepada pengguna bahwa perusahaan anti-virus ini mengambil keuntungan sekitar 15% dari aktivitas penamabangan tersebut.
Nah, buat kalian pengguna anti-virus Avira ataupun Norton 360 Security, sebaiknya segera cek apakah fitur cryptominer tersebut tengah aktif di perangkat PC kalian.
Dan sekedar saran bagi kalian pengguna PC Windows, sistem keamanan dari OS tersebut yaitu Windows Defender sendiri sebenarnya sudah cukup untuk menangkal berbagai malware dari luar. Asalkan pengguna juga selalu waspada dan tidak sering mengunjungi situs-situs berbahaya ataupun mengklik link sembarangan, yang berpotensi menjadi jalan masuknya malware berbahaya.














