Review Sony HT-S40R: “Soundbar” 5.1 Terjangkau Untuk Bioskop di Rumah

Author
Irham
Reading time:
February 14, 2022

Produk audio memiliki segmen yang beragam meskipun kegunaan utamanya yaitu untuk menghasilkan audio. Tetapi kualitas audio dan fitur yang ditawarkan bisa menjadi penentu segmen dari masing-masing produk.

Kali ini kami akan mereview soundbar terbaru dari Sony, yaitu Sony HT-S40R. Ini adalah speaker system 5.1  berkelas dari Sony, yang menggunakan teknologi wireless dengan harga yang lumayan terjangkau yaitu di kisaran Rp 5 Juta.

Sony HT S40R

Soundbar 5.1 Sony HT-S40R ini disebut-sebut oleh Sony, bisa menghadirkan pengalaman bioskop di rumah saat menonton film.

Dengan sistem audio 5.1 Channel yang  menyertakan 2 speaker untuk diposisikan di belakang penonton, produk Sony ini terbilang tidak merepotkan saat pemasangan.

Mari kita simak review Sony HT-S40R berikut ini.

Paket Penjualan

Paket penjualan sistem audio ini berisi:

review Sony HT S40R
  • Unit soundbar
  • Unit subwoofer
  • 2 buah unit satelit/speaker belakang
  • Unit wireless amplifier untuk speaker belakang
  • Remote control dengan 2 baterai AAA
  • 2 buah kabel AC input
  • Kabel optical untuk digital audio
  • Paket dokumen

Bila dibandingkan dengan informasi di situs resmi Sony, ada hal yang sedikit berbeda, yaitu kabel input yang disertakan.

Di paket yang kami terima, kabel yang disertakan adalah kabel optical dengan konektor toslink. Sementara kabel bawaan berdasarkan situs resmi Sony adalah HDMI untuk ARC.

Bisa jadi, di paket penjualan resmi, kabel yang disertakan adalah HDMI.

Desain

Sony menyebutkan kalau “unit utama” dari sistem HT-S40R ini adalah unit soundbar. Unit soundbar ini memiliki dimensi 900 x 52 x 74.5 mm dengan bobot sekitar 2 kg.

Di sisi depan soundbar, terlihat jelas 3 area masing-masing merupakan area untuk channel left, center, dan right.

review Sony HT S40R

Walaupun disebut sebagai “unit utama”, kita tidak akan menjumpai tombol kontrol dan konektor input di soundbar ini. Hanya ada satu kabel yang terpasang permanen ke sisi belakang soundbar ini, untuk menghubungkannya ke subwoofer.

Baca Juga: Review Sony Soundbar HT-G700: Dolby Atmos, Murah! • Jagat Review

Nah, subwoofer ini justru yang berperan sebagai pusat kontrol sistem audio ini. Subwoofer ini memiliki dimensi 192 x 385 x 362 mm, dengan bobot sekitar 7.8 kg.

Tombol kontrol terdapat di area depan sisi atas subwoofer. Sebuah LCD kecil di area atas sisi depan akan menampilkan status operasional dari sistem ini.

Review Sony HT S40R

Ada satu port USB di area kanan LCD, ini bisa dipakai untuk memasang storage berbasis USB, untuk memutar audio yang tersimpan di dalam storage tersebut.

Di sisi belakang subwoofer, terdapat konektor input audio untuk sistem ini, yaitu sebuah optical digital audio in, HDMI untuk ARC, dan analog jack 3.5 mm. Ada juga tiga buah color coded connector, tempat untuk memasang kabel dari soundbar.

Terkait konektor dari soundbar ke subwoofer tersebut, ketiga channel menggunakan konektor yang terpisah. Sehingga kita harus memasang tiga kabel terpisah ke konektor di belakang subwoofer.

Seharusnya akan lebih memudahkan kita bila Sony membuat ketiga konektor itu disatukan saja. Karena toh untuk penggunaan yang benar kabel harus dipasang sesuai dengan warnanya ke konektor yang ada.

Kembali ke sisi belakang subwoofer, di area bawah, terdapat konektor untuk AC input subwoofer ini. Sebagai catatan, subwoofer ini memasok daya ke soundbar, sehingga soundbar tidak memiliki konektor AC input tersendiri.

Beralih ke wireless amplifier untuk speaker belakang, dimensinya hanya 160 x 52 x 160 mm, dengan bobot 0.8 kg. Amplifier ini terbilang sangat sederhana, dengan hanya lampu indikator saja yang terlihat dari sisi depan.

Di bagian belakangnya, terdapat tombol power dan tombol link untuk koneksi ke subwoofer secara wireless. Ada 2 color coded connector untuk kedua satelit/speaker belakang. Lalu, ada juga konektor AC in.

Untuk remote, ukurannya terbilang ringkas. Di area tengah sisi depan terdapat tombol pengaturan volume up/down.

review Sony HT S40R

Tombol-tombol di area atas tombol volume adalah kumpulan tombol untuk pengaturan mode sistem audio. Sementara tombol-tombol di area bawah tombol volume adalah tombol kontrol lain seperti untuk volume subwoofer, menu, enter, dan lain sebagainya.

Spesifikasi

review Sony HT S40R
  • Jumlah channel amplifier: 5.1
  • Jenis amplifier: digital, dengan teknologi Sony S-Master
  • Total Daya Output: 600 Watt
    • Ini total daya output audio, bukan daya listrik yang dikonsumsi saat beroperasi. Daya listrik yang dikonsumsi tentunya jauh lebih kecil dari angka itu.
  • Input: kabel/wired dan wireless (Bluetooth 5.2)
    • Format Audio: Dolby Digital, LPCM 2 ch
    • Format Audio Bluetooth: SBC
  • USB:
    • File System: FAT32 & NTFS
    • Format yang Didukung: WAV, WMA, MP3
  • HDMI:
    • Mendukung HDMI CEC
    • HDMI Input: tidak tersedia.
      Karena tidak ada HDMI input, kalau koneksi sistem audio ini ke TV menggunakan HDMI ARC, maka praktis 1 port HDMI di TV tidak bisa digunakan untuk input.
  • Konsumsi Daya (klaim Sony)
    • Subwoofer + soundbar: 55 Watt
    • Wireless amplifier + 2 satelit: 20 Watt
  • Mode Audio: Auto, Cinema, Music
  • Audio Effect: Voice Mode, Night Mode
    • Voice Mode: ini akan membuat speaker lebih menonjolkan aspek voice dari konten yang diputar.
    • Night Mode: ini akan membuat sistem audio tetap bisa menghadirkan sensasi surround audio yang nyata tetapi tidak mengganggu orang yang ada di sekitar kita.
Share
Load Comments

Gadget

October 19, 2025 - 0

Review Infinix GT 30: Smartphone Gaming Padahal Aslinya All-Rounder!

Ini adalah Infinix GT 30! Ya, hape ini adalah versi…
July 10, 2025 - 0

Fossil Hadirkan Dua Jam Tangan Kolaborasi Marvel Fantastic Four

Fossil mengumumkan hadrinya dua jam tangan eksklusif hasil kolaborasi Marvel…
June 18, 2025 - 0

Review “Singkat” Samsung Galaxy S25 Edge: Smartphone Pemicu Pro-Kontra! Sebaik/Seburuk Itu?

Ini hape yang memicu Pro-kontra.  Banyak orang, bahkan kami pun…
June 17, 2025 - 0

Review Amazfit Active 2 Square: Smartwatch “Kotak” yang Klasik, Canggih, dan Baterai Awet!

Kalian sedang cari smartwatch bentuk kotak yang canggih, baterai irit,…

Laptop

October 24, 2025 - 0

NPU Di Laptop Snapdragon: Apa Itu NPU? Apakah Laptop Snapdragon Beneran Kepake NPU-nya?

Kali ini kita akan bahas mengenai NPU atau Neural Processing…
October 22, 2025 - 0

Review Toshiba 75C350RP: Smart TV Layar Besar dengan Kualitas Memadai, Harga Merakyat!

 Toshiba 75C350RP Smart TV ini punya layar besar, 75”! Tapi,…
October 19, 2025 - 0

Laptop Gaming Tidak Hanya untuk Gamer! Seri Mengenal Laptop Gaming feat. HP – Part 2

Siapa bilang Laptop Gaming itu cuman buat Gamer! Siapa bilang…
October 15, 2025 - 0

Review ADVAN Workplus Air: Kemurahan?

Serius nih ADVAN, kalian jual Laptop ini cuman Rp 8…

Gaming

October 25, 2025 - 0

Update Counter-Strike Kacaukan Pasar Skin, Timbulkan Kerugian Besar

Akibat update Counter-Strike 2 terbaru, harga skin langka di marketplace…
October 25, 2025 - 0

AKG Entertainment Hadirkan Toys Funism Pokémon & Maltese PupSnap

AKG Entertainment memperluas produknya di Indonesia dengan merilis dua seri…
October 25, 2025 - 0

Microsoft Minta Xbox Dapatkan Keuntungan di Atas Batas Standar

Kebijakan baru terkait target profit untuk Xbox menjadi penyebab kenaikan…
October 25, 2025 - 0

Pokemon Legends: Z-A Cetak Rekor Penjualan Game di Nintendo Switch 2

Seminggu setelah rilisnya, Pokemon Legends: Z-A berhasil cetak rekor penjualan…