Frame Rate Kelewat Tinggi, Sekuel Film Avatar Rusak Sejumlah Proyektor Bioskop Jepang
Cukup mengherankan, tetapi mungkin bisa dimengerti, kenapa terdapat trend film tahun 2000an baru mendapatkan sekuelnya di tahun 2022 sekarang. Salah satunya terdapat film Avatar karya James Cameron, yang baru saja menayangkan film sekuelnya berjudul Avatar: The Way of Water mulai Desember 2022 ini.

Mengesampingkan bahwa film ini menggunakan beragam efek visual dan CGI yang mengagumkan dan beresolusi tinggi, rupanya film sekuel Avatar terbaru ini mengakibatkan beragam masalah baru untuk proyektor di bioskop Jepang.
Akibatnya, karena proyektor di bioskop Jepang banyak yang tidak bisa menyanggupi tingginya resolusi dan framerate yang dimiliki oleh film Avatar terbaru ini, mereka pun terpaksa menurunkan framerate 48 FPS menjadi 24 FPS tradisional untuk bisa berjalan normal.
Hal ini dilaporkan oleh pihak Aeon Cinema di Jepang melalui halaman Twitter-nya, bahwa pihak bioskop yang awalnya akan memutar film dalam framerate tinggi 48 FPS pada IMAX, akan diturunkan menjadi 24 FPS atas alasan yang sama. Ini juga dikarenakan kebanyakan proyektor film bioskop di Jepang belum mumpuni untuk bisa kompatibel dengan film ber-framerate tinggi.
劇場からのお知らせ
12/16(金)より公開致します「アバター:ウェイ・オブ・ウォーター」のIMAX版上映につきまして、当初ハイフレームレート版(48fps)での上映を予定しておりましたが、諸事情により通常フレームレート版(24fps)での上映を行わせて頂く運びとなりました。 (続く)— イオンシネマ大高 (@ac_odaka) December 15, 2022
Film Avatar: The Way of Water sendiri memang memiliki berbagai format film, termasuk kualitas 2D 48 FPS, 3D 48 FPS, dan reguler 24 FPS. Dalam kualitas 48 FPS, film menggunakan teknologi HFR untuk adegan aksi, sementara adegan non aksi masih diputar dalam framerate 24 FPS. Sayangnya, tidak semua proyektor di dunia sudah menyanggupi framerate tinggi tersebut.
Kejadian yang sama juga berdampak di salah satu sinema IMAX lokal Indonesia beberapa waktu yang lalu, mengakibatkan pemutaran film terpaksa dihentikan di tengah jalan.
Ada yang sudah menonton film ini juga?
(sumber)
















