Dua Perusahaan Baterai China Mau Bikin Pabrik di Amerika Serikat

Author
Irham
Reading time:
September 11, 2023

Dua perusahaan baterai besar asal China, Guoxuan High-Tech dan EVE Energy, berencana untuk melakukan investasi signifikan di Amerika Serikat dengan mendirikan fasilitas manufaktur baterai.

EVE company

Guoxuan High-Tech melalui anak perusahaannya, Guoxuan USA, berencana membangun pabrik baterai dengan kapasitas produksi tahunan sebesar 40 GWh di Illinois. Sementara itu EVE Energy mengumumkan kemitraan bersama dengan komitmen investasi sebesar $2,64 miliar untuk produksi baterai di Amerika Serikat.

Langkah ini memperlihatkan kalau pasar Amerika Serikat menjadi pasar yang potensial bagi kedua perusahaan tersebut. Ya, apalagi dengan terus berkembangnya teknologi  minat kedua perusahaan tersebut dalam pasar Amerika Serikat dan menunjukkan ambisi global dan daya saing industri manufaktur baterai China.

Kedua perusahaan, Guoxuan High-Tech dan EVE Energy, mengklaim telah mengambil langkah-langkah pencegahan untuk memastikan keamanan dan efisiensi investasi mereka di Amerika Serikat. Ya, bukan hal yang rahasia lagi, kalau pemerintah Amerika Serikat memperketat pengawasan pada perusahaan-perusahan asal China yang ingin bekerja sama atau berinvestasi di negara tersebut.

Baca Juga: Bersaing dengan AS, Tiongkok Investasikan Rp 612 Trilyun Untuk Industri Chip • Jagat Gadget (jagatreview.com)

Guoxuan High-Tech memiliki tim internasional yang berdedikasi untuk melakukan penilaian menyeluruh dan pelaporan sebelumnya untuk mengatasi risiko dan tantangan potensial. Sementara itu EVE Energy juga melakukan pertukaran informasi yang luas dengan mitra-mitra mereka untuk mengurangi risiko potensial.

Meskipun masih ada ketidakpastian mengenai rencana investasi ini, apalagi keduanya memperkenalkan dinamika persaingan baru ke pasar baterai Amerika Serikat. Bukan tidak mungkin akan ada penolakan dari pihak AS untuk lebih mengedepankan perusahaan produsen dari negara asal.

Tapi dengan melihat minat kedua perusahaan ini untuk mengekspansi ke pasar Amerika Serikat, sangat memperlihatkan kalau industri komponen baterai kedepannya akan sangat menjanjikan.

Di Indonesia sendiri, sudah ada beberapa perusahaan yang berminat mendirikan pabrik baterai EV (Electric Vehicle), guna mengkomodir kebutuhan yang besar tersebut, yang rencananya akan hadir di tahun 2024 mendatang.

Sumber

Share
Load Comments

Gadget

October 19, 2025 - 0

Review Infinix GT 30: Smartphone Gaming Padahal Aslinya All-Rounder!

Ini adalah Infinix GT 30! Ya, hape ini adalah versi…
July 10, 2025 - 0

Fossil Hadirkan Dua Jam Tangan Kolaborasi Marvel Fantastic Four

Fossil mengumumkan hadrinya dua jam tangan eksklusif hasil kolaborasi Marvel…
June 18, 2025 - 0

Review “Singkat” Samsung Galaxy S25 Edge: Smartphone Pemicu Pro-Kontra! Sebaik/Seburuk Itu?

Ini hape yang memicu Pro-kontra.  Banyak orang, bahkan kami pun…
June 17, 2025 - 0

Review Amazfit Active 2 Square: Smartwatch “Kotak” yang Klasik, Canggih, dan Baterai Awet!

Kalian sedang cari smartwatch bentuk kotak yang canggih, baterai irit,…

Laptop

December 11, 2025 - 0

Review Infinix XBOOK B14: Harga Terjangkau, Performa Mumpuni, Cocok Buat Sekolah, Kuliah dan Kerja

Ini adalah laptop terbaru dari Infinix, yang bukan hanya terjangkau,…
December 6, 2025 - 0

Seri Mengenal Laptop Gaming Part 6 feat. HP: Main Game Lebih Kencang dengan AI!

AI yang satu ini mungkin akan kalian sukai. Tenang, AI…
December 3, 2025 - 0

Review Acer Predator Triton 14 AI: Performa Super Kencang, Suhu Tetap Adem, Bobot 1.5 KG!

Ini adalah laptop gaming dan content creation terbaru dari Acer…
December 2, 2025 - 0

Mana yg Lebih Kencang? Dual Channel 12 GB atau 16 GB? feat. ASUS Vivobook 14 A1404

“Harga RAM lagi naik.” “Tapi Laptop butuh Upgrade.” “Enaknya Upgrade…

Gaming

December 12, 2025 - 0

The Game Awards 2025 Tampilkan 50 Trailer Game & Film Adaptasi Game

Bukan hanya sekedar ajang penghargaan game, The Game Awards 2025…
December 12, 2025 - 0

Clair Obscur: Expedition 33 Menangkan 9 Awards di The Game Awards 2025

Clair Obscur: Expedition 33 mendominasi penghargaan di The Game Awards…
December 12, 2025 - 0

Developer Codex Mortis Akui Gamenya 100% Dibuat Oleh AI

Ketika game lain berusaha tutupi keterlibatan AI dalam pembuatannya, Codex…
December 12, 2025 - 0

Nintendo Alami Kerugian Besar Akibat Kelangkaan Chip

Semakin melonjaknya harga komponen komputer, terutama Memory RAM sebabkan kerugian…