SK Hynix Kuasai 35% Pangsa Pasar DRAM, Semua Berkat AI
SK Hynix dilaporkan berhasil menguasai pangsa pasar DRAM global sebesar 35% pada kuartal ketiga (Q3) 2023 ini, menurut badan riset Omida. Angka itu merupakan pencapaian yang luar biasa bagi mereka, tertinggi dalam sejarah perusahaan memori asal Korea Selatan tersebut.
Faktor di balik pencapaian tersebut tak lain karena meroketnya perkembangan industri artificial intelegent (AI) dalam setahun terakhir. Kebutuhan memori HBM (High Bandwith Memori) untuk GPU kelas data center melatih AI terus meningkat, baik dari segi kapasitas maupun kapasitas.
Pasar spesifik untuk HBM sendiri diperkirakan telah mengalami pertumbuhan hingga 52%, sementara pasar DRAM secara keseluruhan juga ikut tumbuh sebanyak 21%. Diyakini angka pangsa pasar 35% yang berhasil dicapai SK Hynix berkat dominasi mereka di sektor HBM. Menurut data dari Trendforce, SK Hynix punya pangsa pasar 50% dalam industri HBM pada April lalu.
SK Hynix Masih Kedua Di Belakang Samsung
Sayangnya hasil riset dari Omida tersebut tidak menyebutkan posisi SK Hynix saat ini dibandingkan raksasa manufaktur memori lainnya seperti Samsung, Micron, dkk. Kendati demikian, diperkirakan SK Hynix masih tetap berada di posisi kedua di belakang Samsung. Menurut laporan Trendforce pada Maret lalu, Samsung memiliki pangsa pasar 45% dalam industri DRAM, sementara sektor HBM berada di angka 40%.
Pertumbuhan sektor HBM memang amat sangat pesat, akan tetapi margin keuntungan dari HBM terbilang masih kecil hanya 10% saja. Meski begitu, prediksi mengatakan bahwa margin keuntungan tersebut bakal meningkat dua kali lipat pada 2027 mendatang. Jika SK Hynix bisa mempertahankan dominasinya di sektor HBM, bukan tak mungkin mereka bakal menggeser Samsung sebagai pemimpin industri memori suatu saat nanti.












