AMD Umumkan UDNA di IFA 2024, Strategi Saingi CUDA Milik NVIDIA
Di ajang IFA Berlin 2024, AMD mengumumkan arsitektur mikro terbaru bernama UDNA. Arsitektur ini menggabungkan dua arsitektur sebelumnya, RDNA dan CDNA, menjadi satu kesatuan. Tujuannya yaitu untuk menyederhanakan pengembangan perangkat lunak bagi para pengembang dan meningkatkan daya saing AMD terhadap ekosistem CUDA milik Nvidia.
Tujuan AMD Garap Arsitektur UDNA
UDNA bakal menggantikan RDNA yang fokus pada produk konsumen, serta CDNA yang digunakan di pusat data. Menurut Jack Huynh, Wakil Presiden Senior AMD, keputusan ini diambil karena penggunaan dua arsitektur terpisah menyulitkan pengembang, sehingga AMD memutuskan untuk mengintegrasikannya agar lebih efisien.
Strategi baru ini tujuannya supaya mempermudah pengembang dalam bekerja, dan AMD menargetkan untuk mencapai jutaan pengembang dengan arsitektur baru ini. Selain itu, UDNA juga bakal menjaga kompatibilitas sistem baik ke generasi mendatang, maupun ke belakang, untuk memastikan optimalisasi di berbagai generasi.
Baca Juga: AMD Siapkan Ryzen Z2 Berbasis Strix Point untuk Awal 2025
Dengan UDNA, AMD menerapkan pendekatan “cloud-to-client,” yang memungkinkan penggunaan arsitektur ini di berbagai perangkat, mulai dari pusat data hingga perangkat konsumen. Para pengembang merespons positif strategi ini karena mengurangi kompleksitas yang selama ini ada.
Meskipun demikian, AMD masih menghadapi tantangan besar dari Nvidia, terutama dengan dominasi arsitektur CUDA yang sudah mapan di industri. Nvidia memiliki keunggulan di bidang akselerasi AI, dan AMD harus mengejar ketertinggalan di sektor ini.
AMD belum mengungkapkan kapan arsitektur ini akan dirilis. Diperkirakan UDNA akan hadir setelah peluncuran generasi RDNA 4.














