Baidu Rilis Dua Model AI Baru: Ernie 4.5 dan Ernie X1 Reasoning

Author
Mahfud
Reading time:
March 17, 2025

Raksasa mesin pencari Tiongkok, Baidu merilis dua model AI terbaru mereka. Model pertama, Ernie 4.5, adalah penerus generasi sebelumnya yang sudah berusia dua tahun dan kini lebih canggih dan mendukung berbagai format input. Selain itu, ada Ernie X1, model AI yang dirancang khusus untuk pemrosesan penalaran mendalam.

baidu ernie ai

Saat ini, Ernie 4.5 sudah bisa diakses melalui Ernie Bot tanpa biaya tambahan. Model ini juga akan tersedia sebagai open-source mulai 30 Juni mendatang, lengkap dengan kode sumber dan parameter pelatihannya. Model ini nantinya bakal dintegrasikan ke ekosistem Baidu, termasuk Baidu Search dam aplikasi Wenxiaoyan.

Ernie 4.5 diklaim memiliki kemampuan multimodal, artinya bisa memahami teks, gambar, audio, dan video. Baidu juga menyebut model ini lebih baik dalam memahami konteks, bahkan termasuk meme dan satir.

Dalam pengujian internal, Ernie 4.5 diklaim melampaui GPT-4.5 dengan harga hanya satu persen dari model OpenAI tersebut. Baidu melaporkan peningkatan dalam pemahaman, pembuatan konten, penalaran, dan memori, dengan pencegahan halusinasi yang lebih baik serta kemampuan logika dan pemrograman yang lebih canggih.

Sementara itu, Ernie X1 difokuskan untuk tugas-tugas yang memerlukan pemikiran logis, seperti analisis dokumen, penciptaan konten, dan pemecahan soal matematika kompleks. Model ini juga mendukung berbagai alat bantu, termasuk pemahaman gambar dan pemetaan konsep.

Baca Juga: Huawei Bakal Kenalkan “Prosesor PC” Besutannya Dalam Waktu Dekat? • Jagat Gadget

Ernie X1 dilatih menggunakan reinforcement learning progresif dengan sistem penghargaan multi-faktor. Seperti DeepSeek-R1, model ini memiliki jejak pemikiran yang dapat dilihat pengguna. Baidu mengklaim model ini setara DeepSeek-R1 tapi dengan biaya hanya separuhnya dari model yang sempat menggemparkan dunia tersebut.

Baidu mungkin adalah perusahaan China pertama yang merilis pesaing dari ChatGPT OpenAI. Namun, mereka dilaporkan cukup kesulitan untuk mempeluas jangkauan penggunannya dan malah disalip oleh DeepSeek, yang terpantau sudah banyak diadopsi terutama oleh manufaktur smartphone seperti Xiaomi, Infinix, dan Realme.

Apakah kehadiran dua model AI baru dari Baidu mampu membuatnya bersaing dengan DeepSeek dalam pasar kecerdasan buatan di Tiongkok?

Sumber

Share
Load Comments

Gadget

October 19, 2025 - 0

Review Infinix GT 30: Smartphone Gaming Padahal Aslinya All-Rounder!

Ini adalah Infinix GT 30! Ya, hape ini adalah versi…
July 10, 2025 - 0

Fossil Hadirkan Dua Jam Tangan Kolaborasi Marvel Fantastic Four

Fossil mengumumkan hadrinya dua jam tangan eksklusif hasil kolaborasi Marvel…
June 18, 2025 - 0

Review “Singkat” Samsung Galaxy S25 Edge: Smartphone Pemicu Pro-Kontra! Sebaik/Seburuk Itu?

Ini hape yang memicu Pro-kontra.  Banyak orang, bahkan kami pun…
June 17, 2025 - 0

Review Amazfit Active 2 Square: Smartwatch “Kotak” yang Klasik, Canggih, dan Baterai Awet!

Kalian sedang cari smartwatch bentuk kotak yang canggih, baterai irit,…

Laptop

December 20, 2025 - 0

Review Lenovo ThinkPad P1 Gen 8 (2025): Laptop Workstation Kencang Buat Profesional

Laptop ini bukan sembarang Laptop. Dia biasanya dipakai arsitek buat…
December 19, 2025 - 0

Review Axioo Hype-R 5 Flip OLED: Laptop Convertible Lokal Paling Ringan!

Ini salah satu Laptop Convertible paling enteng yang pernah kami…
December 15, 2025 - 0

Review ASUS ProArt P16 (H7606WW): Kencang Tanpa Kompromi Buat Kreator

Laptop buat cari duit itu harusnya tak hanya kencang, tapi…

Gaming

December 19, 2025 - 0

Kreator Stardew Valley Beri Informasi Mengenai Update 1.7

Rasa dahaga fans Stardew Valley akan Update 1.7 yang masih…
December 19, 2025 - 0

Terminator Survivors Ditunda Rilisnya Guna Rombak Gameplay

Game multiplayer co-op Terminator Survivors tunda waktu rilisnya demi lakukan…
December 19, 2025 - 0

Fortnite Kembali Diblok Rilisnya Oleh Apple di Jepang

Setelah kemenangan melawan Apple di Amerika, kini Fortnite harus kembali…
December 19, 2025 - 0

Rumor: Nvidia Dikabarkan Akan Kurangi Produksi Seri GeForce RTX 50 di 2026

Nvidia dikabarkan terdampak oleh kelangkaan chip memory dengan akan kurangi…