Intel Umumkan GPU Intel Arc Pro “Terbaru” di Computex 2025

Author
Irham
Reading time:
May 19, 2025

Di ajang Computex 2025, Intel meluncurkan kartu grafis Intel Arc Pro generasi terbaru, yaitu Intel Arc Pro B Series. Ini menjadi keluarga baru yang melengkapi Intel Arc Pro A Series, yang dirancang khusus untuk kebutuhan komputasi berat.

Intel Arc Pro B Series hadir dengan  arsitektur Xe2, dilengkapi dengan fitur Intel® Xe Matrix Extensions (XMX) AI cores dan unit ray tracing yang canggih, yang menghadirkan kemampuan berkinerja tinggi bagi para creator, pengembang dan engineer.

Intel Arc Pro Computex 2025

Dengan dukungan Pro Driver, Arc Pro terbaru ini siap memberikan performa maksimal, baik untuk desain grafis, analisis data, hingga inferensi AI. Intel menghadirkan dua model baru, yaitu Arc Pro B50 dan Arc Pro B60, masing-masing dengan keunggulan unik.

IMG 20250518 WA0010

Arc Pro B50, Ringkas Tapi Powerful

Arc Pro B50 ditujukan untuk workstation yang ringkas. Dengan 16 Xe Core, kartu grafis ini bisa menangani pemrosesan grafis dengan cepat dan efisien. Kapasitas VRAM-nya sebesar 16 GB, cukup untuk kebutuhan rendering maupun membuat desain yang kompleks.

Arc Pro B50

Bagaimana dengan performanya? Intel menjanjikan hingga 170 Peak TOPS, yang berarti GPU ini sangat mumpuni untuk berbagai aplikasi berbasis AI maupun visual. Dari segi performa ini memberikan 2,3x lebih tinggi dari generasi sebelumnya

Konsumsi dayanya pun rendah, yaitu hanya 70 W.  Arc Pro B50 menawarkan efisiensi hingga 2,4 kali lebih hemat energi dibanding generasi sebelumnya.

Baca Juga: ASUS ROG RTX 5090 Astral Dhahab, Berlapis Emas Murni Seharga Motor Sport • Jagat Review

Berapa  harganya? Kartu grafis ini akan dipasarkan dengan kisaran USD 299 atau sekitar Rp 4,9 juta.  Untuk kelasnya, ini bisa jadi pilihan menarik bagi para profesional yang membutuhkan GPU andal dengan harga yang tetap masuk akal.

Arc Pro B60: GPU Scalable untuk AI dan Inference

Buat bidang kerja yang berkaitan dengan AI, machine learning, atau analisis data berat, Intel menghadirkan Arc Pro B60. Kartu grafis ini hadir dengan fitur scalable yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan.

Dibekali 20 Xe Core, chip ini menawarkan daya komputasi tinggi untuk memproses data dalam jumlah besar. Selain itu terdapat 160 XMX Engine, yang menjadikannya lebih optimal dalam menangani tugas AI. Dengan 197 Peak TOPS, Arc Pro B60 memastikan kecepatan tinggi dalam setiap proses inference.

ARC Pro B60

Salah satu keunggulan utama dari B60 adalah 24 GB VRAM—bukan 16GB seperti AI model lainnya.  Dengan kapasitas yang lebih besar ini, tak hanya untuk model AI, tapi juga untuk memberikan performa ekstra dalam aplikasi yang lebih kompleks.

Misalnya, untuk computer vision, Arc Pro B60 bisa mengungguli GPU lain yang hanya memiliki 16 GB VRAM, terutama dalam analisis video berbasis AI.

Untuk konsumsi daya-nya, berkisar antara 120 hingga 200 W. Dengan kemampuannya yang scalable, pengguna bisa mengkombinasikan beberapa unit Arc Pro B60 dalam satu sistem untuk meningkatkan kapasitas VRAM maupun daya pemrosesan.

Untuk Pro B60 ini tidak langsung dijual bebas, tapi dalam wujud Inference Workstation, lebih tepatnya disebut Project Battlematrix. Lalu apa itu Project Battlematrix?

Project Battlematrix: Workstation AI dari Intel

Jadi, Project Battlematrix merupakan Inference Workstation yang ideal untuk pemrosesan kerja berbasis AI, yang siap digunakan tanpa perlu repot menyusun sistem dari awal.

IMG 20250518 WA0012

Beberapa keunggulan yang ditawarkan Project Battlematrix, diantaranya:

  • Mendukung hingga 8 Intel Arc Pro GPU, ideal untuk aplikasi berbasis AI yang kompleks.
  • RAM hingga 192 GB, memastikan sistem tetap tangguh meski menghadapi beban kerja berat.
  • Prosesor Xeon dengan PCIe Gen 5, yang memberikan kecepatan dan konektivitas tinggi dalam pemrosesan data.

Workstation ini dikembangkan melalui kolaborasi dengan berbagai partner Intel, sehingga pengguna bisa langsung mengakses sistem yang sudah siap pakai tanpa harus membangun infrastruktur sendiri.

Lewat kehadiran Arc Pro B50, Arc Pro B60, dan Project Battlematrix, Intel memberikan opsi yang lebih efisien dan scalable bagi semua kebutuhan pengguna

Jadi, mana yang paling menarik menurut kalian? Arc Pro B50 yang ringkas dan efisien, atau Arc Pro B60 yang scalable dan siap menangani AI? Atau malah tertarik dengan Project Battlematrix? 

Share
Load Comments

Gadget

October 19, 2025 - 0

Review Infinix GT 30: Smartphone Gaming Padahal Aslinya All-Rounder!

Ini adalah Infinix GT 30! Ya, hape ini adalah versi…
July 10, 2025 - 0

Fossil Hadirkan Dua Jam Tangan Kolaborasi Marvel Fantastic Four

Fossil mengumumkan hadrinya dua jam tangan eksklusif hasil kolaborasi Marvel…
June 18, 2025 - 0

Review “Singkat” Samsung Galaxy S25 Edge: Smartphone Pemicu Pro-Kontra! Sebaik/Seburuk Itu?

Ini hape yang memicu Pro-kontra.  Banyak orang, bahkan kami pun…
June 17, 2025 - 0

Review Amazfit Active 2 Square: Smartwatch “Kotak” yang Klasik, Canggih, dan Baterai Awet!

Kalian sedang cari smartwatch bentuk kotak yang canggih, baterai irit,…

Laptop

October 24, 2025 - 0

NPU Di Laptop Snapdragon: Apa Itu NPU? Apakah Laptop Snapdragon Beneran Kepake NPU-nya?

Kali ini kita akan bahas mengenai NPU atau Neural Processing…
October 22, 2025 - 0

Review Toshiba 75C350RP: Smart TV Layar Besar dengan Kualitas Memadai, Harga Merakyat!

 Toshiba 75C350RP Smart TV ini punya layar besar, 75”! Tapi,…
October 19, 2025 - 0

Laptop Gaming Tidak Hanya untuk Gamer! Seri Mengenal Laptop Gaming feat. HP – Part 2

Siapa bilang Laptop Gaming itu cuman buat Gamer! Siapa bilang…
October 15, 2025 - 0

Review ADVAN Workplus Air: Kemurahan?

Serius nih ADVAN, kalian jual Laptop ini cuman Rp 8…

Gaming

October 25, 2025 - 0

Update Counter-Strike Kacaukan Pasar Skin, Timbulkan Kerugian Besar

Akibat update Counter-Strike 2 terbaru, harga skin langka di marketplace…
October 25, 2025 - 0

AKG Entertainment Hadirkan Toys Funism Pokémon & Maltese PupSnap

AKG Entertainment memperluas produknya di Indonesia dengan merilis dua seri…
October 25, 2025 - 0

Microsoft Minta Xbox Dapatkan Keuntungan di Atas Batas Standar

Kebijakan baru terkait target profit untuk Xbox menjadi penyebab kenaikan…
October 25, 2025 - 0

Pokemon Legends: Z-A Cetak Rekor Penjualan Game di Nintendo Switch 2

Seminggu setelah rilisnya, Pokemon Legends: Z-A berhasil cetak rekor penjualan…