Krayzor Rilis Laptop dengan Keyboard Mekanikal, dan GPU yang Bisa Diupgrade
Kalau mendengar kata laptop modular, mungkin yang terbayang sekarang-sekarang ini adalah Framework. Ya, Framework selama ini dikenal sebagai pionir laptop modular yang benar-benar bisa dibongkar-pasang oleh pengguna. Dari GPU swappable hingga keyboard yang bisa diganti layout-nya, Tapi kini, sepertinya bakal ada penantang baru dari Hong Kong yang mencoba peruntungan yaitu Krayzor.
Lewat kampanye Kickstarter, Krayzor memperkenalkan laptop dengan dua fitur modular yang unik. Yaitu GPU modular berbasis MXM, dan keyboard mekanik hot-swappable. Jadi pengguna bisa mengupgrade GPU mereka (MXM support), ataupun tombol keyboard mekanikalnya.
Untuk spesifiaksi awalnya, laptop ini dibekali dengan Intel Core i9-12900H, RTX 4060 8GB, layar utama 16 inci 2K 240Hz, dan RAM hingga 32GB. Selain itu, fitur lainnya yang ditawarkan yaitu layar sentuh sekunder 12,3 inci yang bisa jadi panel kontrol tambahan.

Ada tiga dial fisik di atas trackpad untuk kontrol volume dan brightness, serta RGB keyboard dengan 62 switch yang bisa diganti satu per satu. Dan tentu saja, laptop ini tidak memiliki ukuran yang ringkas kalau dibandngkan dengan laptop-laptop gaming umum saat ini.
Baca Juga: COLORFUL Luncurkan Laptop Rimbook S1, Ini Spesifikasinya! • Jagat Review
Sayangnya, Krayzor belum mendukung USB4 atau Thunderbolt, sehingga opsi GPU eksternal tidak tersedia. Port yang disediakan pun terbilang minim yaitu hanya USB 2.0, USB 3.0, 1 USB Type-C tanpa kejelasan protokol, dan HDMI yang juga tidak disebutkan detail kemampuannya.
Hargnya sendiri cukup menarik yaitu mulai dari USD 851 atau sekitar Rp 13 jutaan, untuk early bird, dengan pengiriman dijadwalkan Desember nanti.
Untuk pengguna yang mengutamakan stabilitas dan dukungan jangka panjang, Framework sepertinya masih jadi pilihan utama. Framework saat ini sudah punya ekosistem terbuka dan dukungan komunitas. Sementara Krayzor masih harus membuktikan diri, karena ini adalah proyek Kickstarter pertama mereka, dan nama perusahaan belum dikenal luas di luar kampanye ini.
















