Review Axioo Pongo Monster X (2025): Laptop Gaming Lokal Paling Kencang?!
Bodi Axioo Pongo Monster X (2025)

Form Factor
- Clamshell atau Laptop Klasik.
Material
- Metal
Warna
- Hitam dengan permukaan Matte.
Desain

- Berbeda dengan Laptop Gaming RTX 5090 yang pernah kami uji sebelumnya, penampilan Pongo Monster X ini terasa lebih kalem berkat penggunaan lampu RGB yang minimalis.
- Lampu RGB hanya kami temukan pada Backlit Keyboard dan bagian Exhaust belakang Laptop.
- Secara keseluruhan, penampilannya masih terkesan profesional dan keren.
Ukuran

- Panjang – 40.2 CM
- Lebar – 32 CM
- Tebal – 2.8 CM
Bobot

- Laptop – 4 KILOGRAM
- Ini berat yang wajar untuk Laptop Gaming dengan layar 18 Inch.
- Charger – 576 GRAM
- Ini adalah Charger 330 Watt.
- Ini berbeda yah dengan Laptop Gaming RTX 5090 lainnya yang biasanya memakai Charger 400 Watt.
- Total – 4.57 KILOGRAM
Display

Ukuran 18 Inch – Ini ukuran layar terbesar saat ini untuk Laptop Gaming.
Resolusi 3840 X 2400 Pixel dengan Aspect Ratio 16:10.
Refresh Rate 240 Hz.
- Ini menarik sekali karena Laptop lain yang pake panel 4K, Refresh Rate-nya hanya 120 Hz, ini 240 Hz.
- Tapi perlu diperhatikan, Refresh Rate 240 Hz hanya bisa digunakan saat GPU NVIDIA-nya aktif terus-menerus.
- Sementara kalau IGP-nya aktif hanya bisa sampai 120 Hz.
- Tentunya layar ini juga mendukung fitur Variable Refresh Rate NVIDIA G-Sync.
Panel IPS
- Kalau kami ukur hasilnya adalah.
- Tingkat kecerahan maksimal 566 Nits di dalam ruangan.
- Ini tinggi banget!
- Biasanya butuh mode HDR biar seterang ini.
- Ini cukup pakai mode SDR.
- Gamut Coverage 97.8% DCI-P3.
- Gamut Volume 103.9% DCI-P3.
- Tingkat kecerahan maksimal 566 Nits di dalam ruangan.
Layar ini juga sudah Pantone Validated jadi memang cocok untuk Editing kelas profesional. Pastinya mantap juga buat main Game AAA ataupun Game Kompetitif di resolusi 4K.
Permukaan Laptop punya sifat non-Glare sehingga lebih minim pantulan bayangan objek disekitar kita yang dapat mengganggu kenyamanan pemakaian. Bingkai layar juga sudah menggunakan desain yang tipis untuk sisi kanan dan kirinya sehingga terlihat lebih lapang dan kekinian.
Camera & Microphone

Laptop Gaming ini dilengkapi Kamera 5.2 MP.
- Untuk pengambilan gambar, resolusinya adalah 2880 X 1800 Pixel
- Tapi untuk perekaman video hanya mencapai 1080P 30 FPS
Kamera ini dilengkapi penutup fisik jadi lebih aman dari resiko diintip kalau Kameranya di-Hack. Menariknya, Kamera tersebut sudah mendukung fitur Windows Studio Effect.
Tentunya kita masih bisa meng-Install aplikasi NVIDIA Broadcast jadi fitur Kamera-nya lebih lengkap. Sementara untuk modul Mikrofonnya ada dua buah yang ditempatkan pada sisi kanan dan kiri Kamera.
Audio

Laptop ini dilengkapi LIMA buah Speaker dengan lubang keluaran suara menghadap bawah. Uniknya, satu Speaker merupakan Subwoofer untuk suara-suara frekuensi rendah. Kita dapat mengatur profil suara dan Equalizer di aplikasi Sound Blaster Studio+.
Saat kami coba, suara yang dikeluarkan Laptop ini tergolong cukup lantang.
- Kualitas empat Speaker-nya juga tergolong cukup oke dan rapih asalkan fitur SuperWide di aplikasi Sound Blaster Studio+ kita matikan.
- Sementara untuk Subwoofer-nya, kualitasnya terasa kurang kalau untuk mendengarkan musik dengan Bass yang mendentum dan menghentak.
- Ia lebih cocok untuk memperdengarkan Bass dengan intensitas yang rendah.
Konektor

Kiri
- 2X USB 3.2 Gen 2
- 1X 3.5 MM Audio Combo Jack

Kanan
- MicroSD Card Reader
- 2X Thunderbolt 4 yang mendukung
- USB4
- Power Delivery
- Display Output, dan
- Perangkat Thunderbolt

Belakang
- Security Lock Slot
- 1X HDMI
- 2X Gigabit Ethernet
- 1X DC-IN
Keyboard

Desain dan tata letak tombol di Laptop ini ternyata masih mirip seperti seri Pongo lainnya. Kalaupun ada perbedaan hanya pada ketersediaan tombol Copilot.
Saat kami coba, tombol Keyboard terasa empuk dan Solid saat ditekan dengan Feedback terasa cepat. Tombol-tombol juga tidak menimbulkan bunyi-bunyi yang mengganggu saat digunakan. Tapi berbeda dengan Keyboard Pongo kelas Mainstream, yang ini dilengkapi Backlit per-Key RGB.

- Jadi warna Backlit setiap tombol dapat dibuat berbeda-beda.
- Selain itu, kita juga bisa mengatur efek lampu Backlit-nya sesuai kesukaan kita.
- Kita bisa mengatur warna, efek, dan tingkat kecerahan lampu Backlit di aplikasi Control Center.
- Kita juga bisa menggunakan tombol di area Numpad untuk mengatur tingkat kecerahan atau mematikan lampu Backlit.
Touchpad

Area Touchpad punya ukuran 15 X 9.1 CM dengan posisi tidak sejajar dengan tombol Spacebar. Untunglah hanya sedikit bagian telapak tangan yang masuk ke area Touchpad saat kita sedang mengetik sehingga tidak terlalu mengganggu kenyamanan.
Saat dicoba, jari kami masih dapat bergerak dengan mulus di atas permukaan Touchpad yang luas.
Security

Selain ada penutup fisik untuk Kamera, Laptop Gaming ini ternyata dilengkapi sistem keamanan biometrik dengan pengenalan wajah.
Cooling System

Laptop Gaming ini menggunakan sistem pendingin dengan ENAM buah Heatpipe dan DUA buah Kipas. Untuk lubang pembuangan udara panasnya ada empat titik – SATU ke kanan, SATU ke kiri, dan DUA ke belakang.
Simak selengkapnya lewat video pembahasan berikut ini:














