Tak Cuma Bikin Chip, TSMC Sekarang Produksi Madu
TSMC selalu kita kenal sebagai raksasa semikonduktor dunia. Tapi siapa sangka, dari balik deru mesin pabriknya di Taiwan, kini lahir sesuatu yang jauh dari kecanggihan teknologi. Ya, TSMC memproduksi madu bermerek Ji Mi.

Kisahnya bermula dari upaya TSMC merestorasi ekosistem di sekitar kompleks fabrikasi mereka. Tanaman asli ditanam kembali, lingkungan dipulihkan, dan perlahan-lahan para lebah pun kembali berdatangan.
Dari situ, TSMC menggandeng peternak lebah lokal dan Universitas Tunghai untuk mengolah hasilnya menjadi madu eksklusif. Uniknya, rasa madunya berbeda-beda, tergantung bunga yang tumbuh di sekitar tiap pabrik.
Baca Juga: Windows 11 Bakal Punya Fitur Speed Test Internet Bawaan di Taskbar! • Jagat Review
Lebih dari sekadar lebah, tanda-tanda kehidupan lain juga ikut kembali. Ikan gobi perak sudah muncul lagi di perairan sekitar fab, dan kunang-kunang—yang terkenal pilih-pilih soal habitat, kini ikut menghuni kawasan TSMC. Ini tentunya pemandangan yang jarang ditemui di lokasi industri.
Teknologi Produksi TSMC Makin Ramah Lingkungan
Yang dilakukan oleh TSMC ini seolah juga untuk membuktikan bahwa teknologi mereka makin kemari kian ramah lingkungan. Dengan proses produksi chip yang terkenal boros air, TSMC berhasil mendaur ulang lebih dari 90% air di fasilitas baru.
Tingkat daur ulang limbah pun mencapai 97%, dan sebagian besar sisa produksi diolah kembali lewat pusat Zero Waste di Taichung, bahkan bisa dikonversi menjadi bahan baku elektronik.
Dari yang awalnya cuma dikenal sebagai pabrik chip, kini TSMC juga bisa disebut sebagai “pabrik madu.” Menarik untuk ditunggu, apakah kisah ini akan jadi inspirasi bagi perusahaan teknologi lain di dunia?
















