Sora OpenAI Izinkan Video AI Pakai Seleb yang Meninggal Dunia, Kok Begitu?

Author
Irham
Reading time:
October 4, 2025

OpenAI resmi merilis aplikasi Sora untuk iOS, dan sejak awal sudah menarik perhatian karena kemampuan AI-nya dalam membuat video yang sangat realistis. Meski perusahaan melarang pembuatan video tokoh publik yang masih hidup, ternyata kebijakan itu tidak berlaku untuk selebritas yang telah meninggal dunia. Hal ini memicu reaksi di publik.

OpenAI Sora Video AI Seleb Meninggal

Karena tidak ada larangan, banyak pengguna yang membuat video AI yang menampilkan sosok seleb terkenal yang sudah meninggal. Seperti Michael Jackson, Bob Ross, hingga Tupac Shakur.

Hasilnya begitu halus dan detail, dari ekspresi wajah hingga suara, hingga sebagian orang sulit membedakannya dari video asli. Beberapa di antaranya bahkan menggunakan musik berlisensi, menambah kesan autentik.

Kontroversi Kebijakan Video Sora OpenAI

Kebijakan ini sempat menimbulkan pertanyaan, mengingat OpenAI sebelumnya berjanji memblokir penggunaan wajah tokoh publik tanpa izin. Namun, perusahaan menyatakan bahwa pembuatan video yang menampilkan tokoh sejarah tetap diperbolehkan.

Selain itu, Sora juga membuka peluang bagi pengguna untuk membuat video deepfake dari karakter fiksi seperti Mario atau SpongeBob. Fitur ini memang menarik, tetapi juga bisa membawa risiko hukum terkait pelanggaran hak cipta.

Baca Juga: Microsoft Akui Adanya Bug di Windows 11 25H2 dan Bakal Perbaiki Secepatnya

Namun di balik inovasinya, muncul kekhawatiran baru. Banyak pihak menilai video AI dari tokoh sejarah atau selebritas meninggal bisa disalahartikan sebagai fakta sejarah, atau bahkan digunakan untuk menyebarkan misinformasi.

OpenAI menyebut semua video di Sora telah dilengkapi watermark untuk menandakan bahwa kontennya dihasilkan oleh AI. Tapi bukannya AI juga bisa dipakai untuk menghilangkan watermark dengan mudah?

Sumber

Share
Tags:

Load Comments

Gadget

October 19, 2025 - 0

Review Infinix GT 30: Smartphone Gaming Padahal Aslinya All-Rounder!

Ini adalah Infinix GT 30! Ya, hape ini adalah versi…
July 10, 2025 - 0

Fossil Hadirkan Dua Jam Tangan Kolaborasi Marvel Fantastic Four

Fossil mengumumkan hadrinya dua jam tangan eksklusif hasil kolaborasi Marvel…
June 18, 2025 - 0

Review “Singkat” Samsung Galaxy S25 Edge: Smartphone Pemicu Pro-Kontra! Sebaik/Seburuk Itu?

Ini hape yang memicu Pro-kontra.  Banyak orang, bahkan kami pun…
June 17, 2025 - 0

Review Amazfit Active 2 Square: Smartwatch “Kotak” yang Klasik, Canggih, dan Baterai Awet!

Kalian sedang cari smartwatch bentuk kotak yang canggih, baterai irit,…

Laptop

December 11, 2025 - 0

Review Infinix XBOOK B14: Harga Terjangkau, Performa Mumpuni, Cocok Buat Sekolah, Kuliah dan Kerja

Ini adalah laptop terbaru dari Infinix, yang bukan hanya terjangkau,…
December 6, 2025 - 0

Seri Mengenal Laptop Gaming Part 6 feat. HP: Main Game Lebih Kencang dengan AI!

AI yang satu ini mungkin akan kalian sukai. Tenang, AI…
December 3, 2025 - 0

Review Acer Predator Triton 14 AI: Performa Super Kencang, Suhu Tetap Adem, Bobot 1.5 KG!

Ini adalah laptop gaming dan content creation terbaru dari Acer…
December 2, 2025 - 0

Mana yg Lebih Kencang? Dual Channel 12 GB atau 16 GB? feat. ASUS Vivobook 14 A1404

“Harga RAM lagi naik.” “Tapi Laptop butuh Upgrade.” “Enaknya Upgrade…

Gaming

December 12, 2025 - 0

The Game Awards 2025 Tampilkan 50 Trailer Game & Film Adaptasi Game

Bukan hanya sekedar ajang penghargaan game, The Game Awards 2025…
December 12, 2025 - 0

Clair Obscur: Expedition 33 Menangkan 9 Awards di The Game Awards 2025

Clair Obscur: Expedition 33 mendominasi penghargaan di The Game Awards…
December 12, 2025 - 0

Developer Codex Mortis Akui Gamenya 100% Dibuat Oleh AI

Ketika game lain berusaha tutupi keterlibatan AI dalam pembuatannya, Codex…
December 12, 2025 - 0

Nintendo Alami Kerugian Besar Akibat Kelangkaan Chip

Semakin melonjaknya harga komponen komputer, terutama Memory RAM sebabkan kerugian…