Review ASUS ROG Strix G16 (G614FR): Laptop Gaming Pakai AMD 3D V-Cache Bisa Sekenceng Ini?!
Bodi

Form Factor
- Clamshell atau Laptop Klasik
Material
- Polikarbonat
Desain

- Secara desain, laptop yang satu ini masih mirip dengan ROG Strix G16 yang belum lama Kita review.
- Desain simpel dan elegan khas ROG.
-
- Tapi memang, untuk Strix G16 yang satu ini belum menggunakan tool-less design untuk cover bawah-nya, jadi kita masih membutuhkan obeng untuk membuka covernya.
- Di area palmrest terdapat garis diagonal yang membelah dua area keyboardnya, dengan teks logo ROG di area ini.
- Seperti biasa, di area cover atas juga terdapat garis diagonal dan logo ROG yang besar.
Warna
- Eclipse Gray
Dimensi

- Panjang – 35.4 CM
- Lebar – 26.4 CM
- Tebal:
- Area tertipisnya di 2.26 CM, dan
- Area paling tebalnya di 3.04 CM.
Bobot
- Laptop – 2.33 Kilogram
- Charger – 616 Gram
- Total – 2.95 Kilogram.
Display

- Seperti biasa, laptop gaming ROG Strix menggunakan layar ROG Nebula Display.
- Panelnya pakai IPS-Level dengan ukuran 16 inci.
- Resolusinya WQXGA, atau lebih tepatnya di 2560 x 1600 piksel, jadi aspect rationya sudah 16:10
- Refresh rate 240 Hz, dengan response time di 3ms, dan tentunya sudah mendukung fitur NVIDIA G-SYNC.
- Jadi jelas, kalau mau dipakai buat gaming, udah mantap banget nih…
- Menurut ASUS, peak brightness-nya ada di 500 nits, dengan color gamut di 100% DCI-P3.
- Berdasarkan pengujian kami:
- Tingkat kecerahan maksimal ada di 535 nits.
- Gamut Coverage di 98.5% DCI-P3
- Gamut Volume di 105.3% DCI-P3
- Jadi jelas ya, dipakai buat content creation juga bisa…
- Kalau misal butuhnya color space sRGB, kita bisa ubah profil warna layar melalui software Armory Crate, opsinya adalah:
- DCI-P3
- Display P3
- sRGB, dan
- Vivid, yang satu ini mode default-nya ya
- Saat kita tes di mode sRGB, hasilnya:
- Gamut Coverage di 98.8% sRGB, dan
- Gamut Volume di 102.2% sRGB.
- Nah, tinggal disesuaikan aja butuhnya yang mana.
- Layar ini juga sudah Pantone Validated, udah cocok lah buat content creation.
- Mau dipakai berlama-lama juga nyaman, karena sudah disertifikasi low blue light dari TUV Rheinland.
- Bingkai layar sisi kanan-kirinya tergolong tipis ya..
- Untuk bingkai atas memang terlihat sedikit agak tebal, karena terdapat notch dan kamera di area itu.
Kamera dan Microphone

- Untuk kameranya punya resolusi 1080p 30 fps, tapi sayangnya memang belum mendukung fitur Windows Studio Effect, karena memang prosesornya belum dilengkapi dengan NPU.
- Dan sayangnya juga kameranya ini belum dilengkapi dengan Infra Red ya, tidak seperti Strix G16 yang sudah Kita review.
- Mikrofonnya terletak di sisi kanan-kiri webcam, dan sudah dilengkapi dengan fitur Noise Cancelling.
Audio

- Menggunakan konfigurasi dua buah speaker dengan Smart Amplifier Technology.
- Terdapat software Dolby Access untuk mengatur profil audio dan equalizer.
- Untuk speakernya mirip seperti Strix G16 yang kemarin ya, masih terasa kurang lantang di telinga kami untuk sebuah laptop gaming di kelas harga ini.
- Meski demikian, kualitas suaranya bisa dibilang bagus dan rapih. Separasi oke, detailnya cukup jelas, bass-nya juga sudah cukup terasa meski bukan tipe yang menggelegar.
Konektor

- Kiri
- DC-IN
- 1x Ethernet Port
- 1x HDMI 2.1
- 2x USB4 Type-C
- 1x Audio Jack Combo 3.5mm

- Kanan
- 2x USB 3.2 Gen 2 Type-A (10 Gbps)
Keyboard

- Laptop ini menggunakan keyboard chiclet dengan layout khas ROG.
- Sama seperti Strix G16 kemarin, keyboard ini juga belum dilengkapi dengan numpad.
- Tombolnya terasa solid dan cukup soft saat digunakan untuk mengetik.

- Di bagian atas terdapat lima tombol makro untuk akses cepat ke volume, mute mikrofon, mode performa dan software Armoury Crate.
- Kelima fungsi tombol ini dapat diubah sesuai dengan kebutuhan penggunanya melalui software Armoury Crate.
- Tombol anak panahnya punya ukuran yang besar dan menyatu dengan tombol navigasi seperti home, page up, page down dan end.
- Untuk tombol QWER, ASDF dan tombol spacebar punya keycaps yang semi-transparan.
- Tentunya keyboard ini sudah dilengkapi dengan backlit per-key RGB yang mode lighting dan tingkat kecerahannya dapat diatur melalui software Armory Crate.
Touchpad

- Touchpadnya punya ukuran 15.9.9 CM, dan cenderung center to body ya, jadi agak sedikit melebar ke kanan dari tombol space bar.
- Touchpad ini tidak memiliki tombol khusus untuk klik kiri dan kanan, tapi sudah menggunakan Windows Precision Touchpad yang mendukung berbagai gesture dari Windows.
Sistem Pendingin

- ROG Strix G16 versi AMD menggunakan sistem pendingin yang menggabungkan berbagai teknologi dari ROG.
- Pertama ada Tri-Fan Technology, dan seperti namanya, ini adalah sistem pendingin aktif dengan tiga buah kipas untuk menjamin sirkulasi udara maksimal ke area komponen internal laptop.
- Kemudian ada tujuh buah heatpipe yang berfungsi untuk mengalirkan panas dari berbagai komponen internal seperti CPU, GPU, VRM dan VRAM untuk dibuang melalui heatsink.
- Heatsink-nya punya total hingga 374 sirip untuk memaksimalkan pembuangan udara panas, agar laptop bisa tetap bekerja dengan optimal dalam waktu yang lama.
- Untuk Thermal Compound, ASUS ROG menggunakan Extreme Liquid Metal Conductonaut dari Thermal Grizzly, yang mampu meningkatkan penyaluran panas dari komponen CPU dan GPU, ke heatsink dan heatpipe.
- Di area intake juga terdapat dust filter untuk menyaring dan mengurangi debu yang masuk ke area komponen dalam laptop.
- Intake udara dari bawah, dengan lubang pembuangan udaranya ke arah belakang dan samping kanan-kiri.
Simak pembahsan lengkapnya berikut ini:
Tags:
Daftar Isi
Load Comments











