Review ZTE Light: Tablet Android dengan Fitur Lengkap dan Harga Bersahabat
Benchmark
Untuk menguji kinerja ZTE Light dalam menjalankan aplikasi, kami menggunakan serangkaian program benchmark untuk Android. Masing-masing program ini dirancang untuk mengetahui kapabilitas sebuah device Android di suatu aspek tertentu, seperti misalnya kemampuan rendering grafis 3D. Semua program benchmark yang kami gunakan dapat digunakan secara gratis di Android Market. Sebagai pembanding, kami memasukkan skor benchmark dari beberapa perangkat tablet lainnya.
FPS


NeoCore merupakan aplikasi benchmark game yang menggunakan engine game dari Qualcomm. Sedangkan GEARS memperlihatkan tiga buah roda gigi yang berputar untuk menguji kemampuan OpenGL ES 1.0 dan 2.0 sebuah graphics processor. Tentunya semakin tinggi angka FPS, game yang kita mainkan akan semakin lancar.
Akselerator grafis Adreno 200 milik ZTE Light memiliki kinerja yang cukup tinggi jika dibandingkan beberapa tablet pembanding dalam pengujian kami. Soal rendering 3D, ZTE Light hanya kalah cepat dari Archos 70 Internet Tablet.
Linpack

LinPack merupakan sebuah benchmark untuk mengukur kinerja sebuah perangkat dalam menghitung floating point. Hasilnya adalah dalam bentuk nilai operasi floating point per detik atau MFLOPS (Million Floating Point Per Second). Semakin tinggi nilainya, semakin baik.
Soal raw power, prosesor Qualcomm MSM7227 600 MHz membuat ZTE Light tampak sedikit loyo ketika dibandingkan dengan perangkat tablet lain. Meskipun begitu, berdasarkan pengalaman kami menggunakannya, ZTE Light masih terasa cukup gegas dan responsif.
Benchmark PI

Benchmark PI bertujuan untuk mengetahui seberapa baik sebuah prosesor menghitung kalkulasi Pi. Hasilnya dalam bentuk milidetik, semakin kecil angkanya, semakin baik hasilnya.
Hasil yang didapat di Linpack kembali terulang di Benchmark PI yang membuat ZTE Ligh berada di papan bawah pengujian.
Quadrant

Aplikasi gratis yang satu ini menghitung kemampuan processing dari CPU, I/O dan GPU yang tertanam di sebuah tablet Android. Semakin tinggi nilainya, semakin baik.
ZTE Light kembali tampil di urutan terbawah dalam benchmark Quadrant, tertinggal cukup jauh dari perangkat-perangkat pembanding dalam pengujian kami.















