NostalGame: Rival Schools – United By Fate

Reading time:
September 23, 2011

Apa yang Saya Sukai dari Rival Schools?

Setting

Rival Schools 22

Visualisasi memang merupakan salah satu nilai plus mengapa Rival Schools tampak memesona di masa lalu. Kualitas grafis dan detail yang dihadirkan memang tidaklah sempurna, namun cukup menggambarkan keseluruhan tema yang ingin diangkat. Kita tidak hanya membicarakan aspek desain karakter belaka, tetapi juga lingkungan yang dibangun. Lingkungan yang dibangun benar-benar menghasilkan mood sekolah yang kental. Walaupun tidak bergerak secara dinamis atau memilki wilayah yang bisa dihancurkan, wilayah pertempuran harus diakui didesain dengan cukup apik. Salah satunya yang paling favorit adalah setting di depan sekolah seperti yang ditunjukkan gambar di atas. Love it!

Akira

akira

akira1

Apalah arti sebuah game fighting jika Anda sebagai gamer tidak menaruh hati pada salah satu karakter yang disediakan? Beberapa dari Anda mungkin mengembangkan fandom atas dasar skill dan jurus yang dimiliki salah satu karakter, namun bagi saya, desain menarik mata selalu menjadi faktor yang paling penting. Di Rival Schools, hanya Akira lah yang dapat melakukan hal tersebut. Karakter dengan jaket kulit dan helm bentuk tengkorak ini menghadirkan suasana dingin dan epik ke dalam pertarungan. Guess what? Selama ini, saya selalu mengira ia sebagai seorang laki-laki. Namun siapa yang menyangka jika kekuatan sebesar ini datang dari seorang wanita manis nan mungil?

Tardy Counters dan Attack Cancel

Rival Schools 16

Rival Schools menyediakan dua mekanisme pertahanan yang mumpuni untuk menahan serangan, selain sistem block. Kedua mekanisme ini sendiri mirip dengan sistem counter yang terdapat di dalam game Street Fighter. Tardy Counters adalah serangan balasan yang dapat Anda lakukan setelah menahan serangan dari lawan, apapun jenis serangannya. Gerakan yang tepat untuk membuka ruang dan melancarkan serangan yang lebih mematikan. Attack Cancel berjalan dengan memukul pada timing yang tepat saat serangan datang, membuat kedua serangan ini mundur, gagal, dan tidak menghasilkan damage apapun.

Team Attack

Rival Schools 30

Rival Schools 27

Team Attack tentu saja masuk ke dalam hal yang paling saya sukai dari Rival Schools. Sebagai fitur utama dan unik dari game ini, Team Attack menjadi sumber utama segala memori menyenangkan dari Rival School. Jenis serangan yang dihasilkan ditentukan dari siapa karakter support yang Anda usung. Setiap karakter memiliki serangan team attacknya sendiri dengan damage yang beragam pula. Hanya menekan kombinasi dua tombol aksi secara bersamaan, Anda sudah bisa memicu gerakan ini dengan hanya mengorbankan dua bar power Anda. Dari semua variasi team Attack yang ada, milik Daigo lah yang paling memancing tawa. Karakter utama Anda bahkan jatuh hormat padanya.

Air Combo

Rival Schools 36

Rival Schools 50

Anda yang pernah memainkan game sekelas Marvel vs Capcom tentu memahami apa itu air combo. Kombinasi serangan yang diluncurkan di udara ini ternyata juga dapat dipraktekkan di dalam Rival Schools. Menahan lawan di udara, memberikan damage, dan menutupnya dengna sebuah serangan spesial di akhir akan menjadi penentu pertarugan yang manis. Cukup manis untuk membuat gigi lawan Anda sakit karena menggeram kesal.

Kesan Anime

Rival Schools 6

Salah satu point terbaik dari Rival School adalah kemampuannya meninggalkan kesan anime Jepang yang begitu kental. Tema pertarungan epik dan sekolah adalah tema yang tidak jauh dari plot umum sebuah anime. Meramunya dengan visualisasi, desain karakter, hingga cut-scene bergaya anime adalah pilihan yang tepat untuk menggambarkan Rival Schools. Jika saja game ini mampu menampilkan voice act seperti anime, akan tampak jauh lebih sempurna.

Share
Load Comments

Gadget

October 19, 2025 - 0

Review Infinix GT 30: Smartphone Gaming Padahal Aslinya All-Rounder!

Ini adalah Infinix GT 30! Ya, hape ini adalah versi…
July 10, 2025 - 0

Fossil Hadirkan Dua Jam Tangan Kolaborasi Marvel Fantastic Four

Fossil mengumumkan hadrinya dua jam tangan eksklusif hasil kolaborasi Marvel…
June 18, 2025 - 0

Review “Singkat” Samsung Galaxy S25 Edge: Smartphone Pemicu Pro-Kontra! Sebaik/Seburuk Itu?

Ini hape yang memicu Pro-kontra.  Banyak orang, bahkan kami pun…
June 17, 2025 - 0

Review Amazfit Active 2 Square: Smartwatch “Kotak” yang Klasik, Canggih, dan Baterai Awet!

Kalian sedang cari smartwatch bentuk kotak yang canggih, baterai irit,…

Laptop

December 24, 2025 - 0

Review TECNO Megabook S14: TECNO Bohong Tentang Bobot Laptop Ini!

Bodi Form Factor Clamshell atau laptop klasik Material Menggunakan Aluminum…
December 23, 2025 - 0

Review Lenovo Legion 9i 18IAX10: Laptop Gaming Paling Mewah, Paling Premium dan Paling Kencang!

Bodi Lenovo Legion 9i 18IAX10 Form Factor Clamshell Material Untuk…
December 20, 2025 - 0

Review Lenovo ThinkPad P1 Gen 8 (2025): Laptop Workstation Kencang Buat Profesional

Bodi Form Factor Clamshell atau Laptop Klasik Material Aluminium untuk…
December 19, 2025 - 0

Review Axioo Hype-R 5 Flip OLED: Laptop Convertible Lokal Paling Ringan!

Bodi Axioo Hype-R 5 Flip OLED Form Factor Convertible 2-in-1…

Gaming

December 24, 2025 - 0

Rumor: Call of Duty Diklaim Sebentar Lagi Hadir di Nintendo Switch 2

Rumor mengklaim Call of Duty tinggal beberapa bulan lagi rilis…
December 24, 2025 - 0

Kreator Clair Obscur: Expedition 33 Ingin Game Barunya Tetap “Ekonomis”

Kreator Clair Obscur: Expedition 33 menolak memperbesar skala produksi meski…
December 24, 2025 - 0

Bloober Team Tease “Project M”, Game Horor Eksklusif Nintendo dengan Twist Unik

Bloober Team akhirnya bicarakan Project M, game horor yang diklaim…
December 24, 2025 - 0

Celah Keamanan PSN Terungkap, Akun Diklaim Bisa Dibobol Dengan Mudah

Laporan jurnalis Prancis ungkap celah keamanan PSN, akun bisa diretas…