Qualcomm Ancam Intel Ultrabook dan AMD Ultra-thin Notebook

Masa-masa di mana pengguna dapat memakai sistem operasi buatan Microsoft pada mesin x86 saja akan berlalu. Dengan munculnya Windows 8 nanti, para pengguna akan mendapatkan alternatif pilihan untuk menggunakan sistem x86 atau ARM. Nah, oleh karena itu, Qualcomm pun ingin meraup keuntungan dengan berencana mengeluarkan lini produk notebook.

Hal itu ditunjukkan Qualcomm dengan mengembangkan sebuah SoC dengan prosesor quadcore dari versi Snapdragon S4-nya. Nantinya, menurut Rob Chandhok, senior vice president Qualcomm, chip Snapdragon S4 ini akan masuk ke casing notebook yang lebih tipis dari MacBook Air. Bahkan, Chandhok sendiri mengatakan bahwa notebook dengan chipset S4 akan lebih ringan dibandingkan Ultrabook dari Intel.

Snapdragon S4 untuk notebook ini akan diproduksi pada proses pabrikasi 28 nm. Oleh karena itu, seharusnya lebih memiliki efisiensi daya dibandingkan dengan chipset Snapdragon yang ada di pasaran saat ini serta memiliki kinerja yang lebih tinggi pula. Lalu versi Windows 8 mana yang akan dipasangkan pada notebook berchipset S4? Chandhok menjelaskan bahwa nantinya notebook-notebook tersebut akan dipasangkan Windows 8 64-bit, karena ARM sendiri telah mengumumkan bahwa arsitektur ARMv8 telah mendukung instruksi 64 bit.

Selain Intel dan AMD, nantinya Qualcomm akan bersaing dengan NVIDIA dan juga Texas Instrument. Lalu bagaimana dengan Anda sendiri? Apakah di masa depan akan lebih memilih sistem x86 atau ARM? Diskusikan hal tersebut dengan meninggalkan komentar di bawah ini atau pada forum JagatReview.

Sumber: PCWorld