Review Kingston HyperX Genesis 16GB DDR3-1600C9 Quad-Channel Kit
Stability
Memori yang cepat tapi tidak stabil tentunya bukan hal yang Anda inginkan. Kami juga berpikir hal yang sama, sehingga kami menyertakan pengujian stabilitas memori dengan menjalankan aplikasi LinX 0.6.4. Program ini bertujuan untuk menguji stabilitas PC dengan cara ‘menyiksa’ CPU dan sistem memori kita dengan perhitungan floating-point yang rumit. Kami menjalankan tes ini dengan selama kurang lebih 3 – 5 loop, dan men-setting RAM Usage ke maksimal, supaya semua area dari RAM yang tersisa bisa diuji.
Note : Definisi ‘stabil’ disini adalah berbasiskan pengujian internal kami, dimana jika ada suatu RAM kit melewati 3-5 loop tes LinX ini, maka RAM tersebut cukup stabil untuk dipakai sehari-hari. Setiap user memiliki definisi kestabilan yang berbeda-beda, ada yang menggunakan SuperPi 32M, ada yang ‘memaksa’ sistemnya menjalankan Linx selama 4-6 jam, ada yang menggunakan MemTest86+, dan lain sebagainya.
Seperti yang bisa terlihat dibawah ini, HyperX Genesis DDR3-1600 16GB dapat menyelesaikan uji kestabilan dengan baik.

Overclocking
Disclaimer : Overclocking adalah hal yang kadang tidak disupport sepenuhnya oleh para produsen hardware, dan ada kemungkinan dapat memberikan efek negatif bagi hardware Anda (ketidakstabilan, bahkan kerusakan permanen hardware) jika dilakukan dengan tidak benar. Do it at your own risk!
Di uji overclocking memori DDR3 kali ini, kami berusaha untuk meng-overclock memori dengan tidak mengubah semua variabel voltage yang ada (terutama VDimm),dan melihat seberapa tinggi memori KHX1600C9D3K4 ini bisa berlari dengan stabil.
Pada awalnya, dengan berbekal timing XMP (9-9-9), kami sedikit mendapat kesulitan untuk menaikkan frekuensi memori, dimana mencapai DDR3-1866 saja sulit. Namun ketika timing memori sedikit dilonggarkan ke 10-12-12-34 dan CMD Rate 2T. Memory ini bisa berjalan dengan stabil pada kecepatan DDR3-2133 , dengan mempertahankan VDimm sebesar 1.65V.
Yang lebih mengejutkan lagi, kecepatan DDR3-2133 CL10-12-12-34 2T ini bisa melewati uji kestabilan LinX, yang menurut kami cukup ‘kejam’ pada memori.

Kecepatan ekstra setelah dioverclock ini membuat RAM HyperX Genesis 1600 mendapat performance boost yang cukup signifikan, ekstra read bandwidth sebesar 1.5GB/s pada AIDA64 adalah salah satunya. Benchmark SuperPI 32M juga menjadi lebih cepat sekitar 9 detik dari profil XMP.


















