Google Kembali Dituduh Monopoli Fitur di Android

Author
Ozal
Reading time:
May 5, 2014

Raksasa internet Google yang juga pemilik platform Android kini tengah menghadapi sejumlah gugatan. Pihaknya dituduh telah melakukan monopoli sejumlah fitur penting di perangkat Android. Google juga diduga menjalin kesepakatan rahasia terkait ini dengan sejumlah raksasa vendor perangkat.

android

Sebuah firma hukum hak layanan konsumen, Hegens Berman mengajukan gugatan pada awal Mei lalu, atas nama dua pengguna smartphone Android. Pihaknya menuduh Google secara ilegal memonopoli layanan internet dan industri mesin pencari mobile di Amerika Serikat. Google melakukan itu dengan membuat perjanjian rahasia bernama Mobile Application Distribution Agreements (MADA) ke sejumlah produsen perangkat mobile.

Melalui MADA, Google bisa menjadikan layanan mesin pencarinya menjadi fitur bawaan ponsel Android. Begitu pun juga dengan aplikasi bawaan Google lainnya, seperti Youtube dan Google Play Store. Iklan yang melintas melalui layanan Google pun bakal lebih banyak melintas ke sejumlah perangat Android yang vendornya menjalin kesepakatan tersebut. Sebagai gantinya, vendor perangkat bisa menaikan harga jual perangkatnya jadi lebih tinggi.

Gugatan itu turut membawa Samsung Electronics dan HTC yang diduga telah terlibat MADA dengan Google sejak 1 Januari 2011 silam. Salah satu contoh kasus yang terjadi ialah, menurut gugatan tersebut, konsumen mesti membayar lebih untuk smartphone HTC EVO 3D dan Samsung Galaxy SIII karena MADA.

android 2

Seorang juru bicara Google pun angkat bicara, meski tak berbicara banyak, seperti dikutip dari Computer World. “Siapapun dapat menggunakan Android tanpa Google. Dan siapa saja bisa menggunakan Google tanpa Android. Sejak Android dikenalkan, kompetisi yang lebih besar di smartphone memberikan konsumen lebih banyak pilihan dengan harga yang lebih rendah.” ujarnya.

Share
Load Comments

Gadget

October 19, 2025 - 0

Review Infinix GT 30: Smartphone Gaming Padahal Aslinya All-Rounder!

Ini adalah Infinix GT 30! Ya, hape ini adalah versi…
July 10, 2025 - 0

Fossil Hadirkan Dua Jam Tangan Kolaborasi Marvel Fantastic Four

Fossil mengumumkan hadrinya dua jam tangan eksklusif hasil kolaborasi Marvel…
June 18, 2025 - 0

Review “Singkat” Samsung Galaxy S25 Edge: Smartphone Pemicu Pro-Kontra! Sebaik/Seburuk Itu?

Ini hape yang memicu Pro-kontra.  Banyak orang, bahkan kami pun…
June 17, 2025 - 0

Review Amazfit Active 2 Square: Smartwatch “Kotak” yang Klasik, Canggih, dan Baterai Awet!

Kalian sedang cari smartwatch bentuk kotak yang canggih, baterai irit,…

Laptop

December 11, 2025 - 0

Review Infinix XBOOK B14: Harga Terjangkau, Performa Mumpuni, Cocok Buat Sekolah, Kuliah dan Kerja

Ini adalah laptop terbaru dari Infinix, yang bukan hanya terjangkau,…
December 6, 2025 - 0

Seri Mengenal Laptop Gaming Part 6 feat. HP: Main Game Lebih Kencang dengan AI!

AI yang satu ini mungkin akan kalian sukai. Tenang, AI…
December 3, 2025 - 0

Review Acer Predator Triton 14 AI: Performa Super Kencang, Suhu Tetap Adem, Bobot 1.5 KG!

Ini adalah laptop gaming dan content creation terbaru dari Acer…
December 2, 2025 - 0

Mana yg Lebih Kencang? Dual Channel 12 GB atau 16 GB? feat. ASUS Vivobook 14 A1404

“Harga RAM lagi naik.” “Tapi Laptop butuh Upgrade.” “Enaknya Upgrade…

Gaming

December 12, 2025 - 0

The Game Awards 2025 Tampilkan 50 Trailer Game & Film Adaptasi Game

Bukan hanya sekedar ajang penghargaan game, The Game Awards 2025…
December 12, 2025 - 0

Clair Obscur: Expedition 33 Menangkan 9 Awards di The Game Awards 2025

Clair Obscur: Expedition 33 mendominasi penghargaan di The Game Awards…
December 12, 2025 - 0

Developer Codex Mortis Akui Gamenya 100% Dibuat Oleh AI

Ketika game lain berusaha tutupi keterlibatan AI dalam pembuatannya, Codex…
December 12, 2025 - 0

Nintendo Alami Kerugian Besar Akibat Kelangkaan Chip

Semakin melonjaknya harga komponen komputer, terutama Memory RAM sebabkan kerugian…