Qualcomm Tunjuk Pemasok China Produksi Snapdragon
Raksasa pembuat chip perangkat mobile, Qualcomm mengumumkan, telah menjalin kesepakatan kontrak dengan SMIC, pemasok chip asal China guna memproduksi massal prosesor seri Snapdragon-nya.

Langkah ini dilakukan Qualcomm guna menopang kapasitas permintaan yang cukup melimpah di masa yang akan datang. Di satu sisi, hal tersebut diharapkan bisa meredam hubungan memanas antara Qualcomm dengan Pemerintah China.
Nantinya, Semiconductor Manufacturing International Corp (SMIC ) akan membantu pemasok chip asal Taiwan (TSMC) guna memproduksi chip Snapdragon yang berbasiskan fabrikasi 28-nm. Adapun TSMC sendiri menjadi pemasok utama Qualcomm. Namun belakangan ini, TSMC sering terlambat memasok chip ke OEM atau vendor perangkat mobile karena pihaknya juga menjadi pemasok utama untuk chip A-series Apple dan Nvidia.
Dengan adanya hubungan kerja sama ini, dipercaya akan meningkatkan pamor SMIC di mata dunia guna menawarkan kemampuan produksi chip-nya ke pelanggan selain Qualcomm. Saat ini, SMIC berada di posisi lima dalam industri pemasok chip global.
Sementara itu bagi Qualcomm, kehadiran SMIC berguna untuk meraih simpati Pemerintah China. Pasalnya, belum lama ini, pihaknya dituduh telah menyalahgunakan posisinya di China sehingga bakal diganjar denda lebih dari US$ 1 miliar. Di satu sisi, Pemerintah China juga berambisi memajukan industri chip dalam negerinya agar bisa menjadi nomor dua dalam pasar chipset global.
Sumber: Reuters















