Avaya Fabric Connect Dinobatkan Sebagai Pelopor Networking Berbasis Fabric

Reading time:
November 27, 2014
Kiri-Kanan: Samuel C.M Liu, Avaya Networking Sales Specialist ASEAN; Endang Rachmawati, Country Manager, Avaya Indonesia; Herlinda Xu, Marketing Director Asean, Avaya
Kiri-Kanan: Samuel C.M Liu, Avaya Networking Sales Specialist ASEAN; Endang Rachmawati, Country Manager, Avaya Indonesia; Herlinda Xu, Marketing Director Asean, Avaya

Sebagai salah satu perusahaan terkemuka dalam menyediakan layanan komunikasi bisnis dan sistem kolaborasi global, Avaya melalui salah satu produk inovatif mereka, yaitu Avaya Fabric Connect, telah berhasil meraih penghargaan 2014 Asia Pacific Enterprise Networking Customer Value Enhancement 2014 Award, dari Frost & Sullivan.

Harsh Upadhyay, selaku Industry Analyst, ICT APAC, Frost & Sullivan menyatakan, “Avaya berhasil sebagai pelopor dalam menyediakan infrastruktur networking berbasis fabric untuk kebutuhan enterprise end-to-end. Beberapa pelanggan Avaya mengatakan bahwa solusi yang ditawarkan oleh Avaya ini sangat sederhana, mudah diimplementasikan, dan beroperasi dengan baik dengan infrastruktur yang sudah ada”.

Keunggulan yang paling utama dari Avaya Fabric Connect ini adalah mampu menyederhanakan lingkungan network pada sebuah perusahaan, baik skala enterprise ataupun SMB (Small Medium Business). Hal yang paling dirasakan ketika menggunakan infrastruktur Avaya Fabric Connect ini adalah, ketangkasan layanan yang secara otomatis dapat menyesuaikan kebutuhan bisnis, mengurangi kompleksitas dan biaya yang berlebih, serta sangat kompatibel dengan jaringan Ethernet yang sudah ada.

Endang Rachmawati, selaku Country Manager, Avaya Indonesia, turut menyatakan bahwa, “Setelah melakukan riset di beberapa perusahaan di Indonesia,dan kami menemukan bahwa beberapa diantaranya masih mengadopsi infrastruktur networking tradisional 10 atau 15 tahun yang lalu”. Terdapat sekitar 95% perusahaan di Indonesia mengalami beberapa kali downtime yang disebabkan oleh error perubahan pada jaringan inti. Dan biasanya dapat berdampak pada kerugian materi yang cukup besar.

Avaya Fabric Connect sangat berbeda dari para produk pesaingnya. Infrastruktur ini mampu mengurangi risiko kesalahan dan jauh lebih hemat. “Bila pada sebuah infrastruktur networking tradisional membutuhkan tenaga profesional sekitar 12 orang, dengan Avaya Fabric Connect ini, cukup menggunakan tiga tenaga profesional untuk menjaganya”, tambah Endang.

Share
Load Comments

Gadget

October 19, 2025 - 0

Review Infinix GT 30: Smartphone Gaming Padahal Aslinya All-Rounder!

Ini adalah Infinix GT 30! Ya, hape ini adalah versi…
July 10, 2025 - 0

Fossil Hadirkan Dua Jam Tangan Kolaborasi Marvel Fantastic Four

Fossil mengumumkan hadrinya dua jam tangan eksklusif hasil kolaborasi Marvel…
June 18, 2025 - 0

Review “Singkat” Samsung Galaxy S25 Edge: Smartphone Pemicu Pro-Kontra! Sebaik/Seburuk Itu?

Ini hape yang memicu Pro-kontra.  Banyak orang, bahkan kami pun…
June 17, 2025 - 0

Review Amazfit Active 2 Square: Smartwatch “Kotak” yang Klasik, Canggih, dan Baterai Awet!

Kalian sedang cari smartwatch bentuk kotak yang canggih, baterai irit,…

Laptop

December 11, 2025 - 0

Review Infinix XBOOK B14: Harga Terjangkau, Performa Mumpuni, Cocok Buat Sekolah, Kuliah dan Kerja

Ini adalah laptop terbaru dari Infinix, yang bukan hanya terjangkau,…
December 6, 2025 - 0

Seri Mengenal Laptop Gaming Part 6 feat. HP: Main Game Lebih Kencang dengan AI!

AI yang satu ini mungkin akan kalian sukai. Tenang, AI…
December 3, 2025 - 0

Review Acer Predator Triton 14 AI: Performa Super Kencang, Suhu Tetap Adem, Bobot 1.5 KG!

Ini adalah laptop gaming dan content creation terbaru dari Acer…
December 2, 2025 - 0

Mana yg Lebih Kencang? Dual Channel 12 GB atau 16 GB? feat. ASUS Vivobook 14 A1404

“Harga RAM lagi naik.” “Tapi Laptop butuh Upgrade.” “Enaknya Upgrade…

Gaming

December 12, 2025 - 0

The Game Awards 2025 Tampilkan 50 Trailer Game & Film Adaptasi Game

Bukan hanya sekedar ajang penghargaan game, The Game Awards 2025…
December 12, 2025 - 0

Clair Obscur: Expedition 33 Menangkan 9 Awards di The Game Awards 2025

Clair Obscur: Expedition 33 mendominasi penghargaan di The Game Awards…
December 12, 2025 - 0

Developer Codex Mortis Akui Gamenya 100% Dibuat Oleh AI

Ketika game lain berusaha tutupi keterlibatan AI dalam pembuatannya, Codex…
December 12, 2025 - 0

Nintendo Alami Kerugian Besar Akibat Kelangkaan Chip

Semakin melonjaknya harga komponen komputer, terutama Memory RAM sebabkan kerugian…