5 Trik Snapdragon 820 dalam Menghemat Baterai

Reading time:
April 4, 2016
S820

Snapdragon 820 datang dengan janji-janji performa lebih tinggi dan konsumsi daya lebih rendah. Ini seperti angan-angan yang sulit dicapai bukan? Nah, berikut ini kami akan mengungkap beberapa hal yang membuat Qualcomm Snapdragon 820 bisa menjadi lebih irit baterai dibandingkan pendahulunya (dan pesaingnya).

Trik #1 Menggunakan Core Lebih Sedikit

qualcomm1

Snapdragon 820 memanfaatkan DSP untuk pekerjaan-pekerjaan  khusus. DSP ini memang mirip dengan core prosesor, akan tetapi bekerja dengan suhu lebih dingin dan tidak membutuhkan daya sebesar core prosesor. Memang, fungsinya tidak seluas prosesor. Akan tetapi, DSP masih dapat diprogram ulang untuk mengerjakan pekerjaan berbeda-beda. Jadi, secara sederhana, kita bisa melihat DSP sebagai prosesor yang super-hemat daya dan sangat dingin. DSP Hexagon yang digunakan Snapdragon 820 adalah salah satu kunci penghematan daya dan upaya menahan agar suhu tidak terlampau tinggi. DSP ini bertanggung jawab untuk pekerjaan-pekerjaan khusus seperti pengolahan gambar, pengolahan suara serta efek-efeknya, dan beragam pekerjaan-pekerjaan rutin lainnya.

 

Trik #2 Menggunakan Pabrikasi 14 nm

Teknologi pabrikasi lebih kecil akan mengurangi panas yang mungkin terjadi. Semakin rendah tingkat panas yang terbuang, makin rendah pula “kebocoran” daya akibat tidak efisiennya arsitektur yang digunakan. Jadi, menurunkan pabrikasi dari 28nm ke 14nm jelas berpengaruh besar dalam mengurangi konsumsi daya baterai.

14nm-finfet-samsung-globalfoundries
Mengandalkan 14nm FinFET dari Samsung, Snapdragon 820 hadir dengan performa lebih tinggi namun tetap hemat daya.

 

Trik #3 Memanfaatkan LPDDR4 terbaru

Tidak banyak yang memperhatikan ini dalam spesifkasi Snapdragon 820. Tapi salah satu keunggulannya adalah karena penggunaan RAM atau memori jenis LPDDR4. Memori LPDDR4 menawarkan performa yang lebih baik dibandingkan LPDDR3 namun dengan konsumsi daya yang lebih rendah. Snapdragon 820 sudah memanfaatkan memori tipe ini dalam konfigurasi dual channel. Hal ini membuat sistem memorinya kencang, tanpa harus memboroskan daya.

 

Ketiga penghematan ini sudah umum untuk teknologi komputasi di PC dan smartphone. Tapi, Qualcomm masih punya 2 trik unik lainnya yang bisa membedakannya dari produsen lain. Simak halaman berikutnya ya.

Share
Load Comments

Gadget

October 19, 2025 - 0

Review Infinix GT 30: Smartphone Gaming Padahal Aslinya All-Rounder!

Ini adalah Infinix GT 30! Ya, hape ini adalah versi…
July 10, 2025 - 0

Fossil Hadirkan Dua Jam Tangan Kolaborasi Marvel Fantastic Four

Fossil mengumumkan hadrinya dua jam tangan eksklusif hasil kolaborasi Marvel…
June 18, 2025 - 0

Review “Singkat” Samsung Galaxy S25 Edge: Smartphone Pemicu Pro-Kontra! Sebaik/Seburuk Itu?

Ini hape yang memicu Pro-kontra.  Banyak orang, bahkan kami pun…
June 17, 2025 - 0

Review Amazfit Active 2 Square: Smartwatch “Kotak” yang Klasik, Canggih, dan Baterai Awet!

Kalian sedang cari smartwatch bentuk kotak yang canggih, baterai irit,…

Laptop

December 15, 2025 - 0

Review ASUS ProArt P16 (H7606WW): Kencang Tanpa Kompromi Buat Kreator

Laptop buat cari duit itu harusnya tak hanya kencang, tapi…
December 11, 2025 - 0

Review Infinix XBOOK B14: Harga Terjangkau, Performa Mumpuni, Cocok Buat Sekolah, Kuliah dan Kerja

Ini adalah laptop terbaru dari Infinix, yang bukan hanya terjangkau,…
December 6, 2025 - 0

Seri Mengenal Laptop Gaming Part 6 feat. HP: Main Game Lebih Kencang dengan AI!

AI yang satu ini mungkin akan kalian sukai. Tenang, AI…
December 3, 2025 - 0

Review Acer Predator Triton 14 AI: Performa Super Kencang, Suhu Tetap Adem, Bobot 1.5 KG!

Ini adalah laptop gaming dan content creation terbaru dari Acer…

Gaming

December 15, 2025 - 0

Clair Obscur: Expedition 33 Dikembangkan Dengan Budget Yang Mengejutkan

Pemenang Game of the Year di TGA 2025, Clair Obscur:…
December 15, 2025 - 0

Rumor: Fortnite Akan Kolaborasi Dengan Overwatch?

Fortnite dikabarkan tunjukkan indikasi akan rangkul Overwatch melalui konten kolaborasi…
December 15, 2025 - 0

Star Wars: Fate of the Old Republic Disebut Akan Rilis Sebelum 2030

Tokoh yang ada di balik pembuatan Star Wars: Fate of…
December 15, 2025 - 0

The Game Awards 2025 Diberi Rating D Oleh 38% Penontonnya

Meski ditonton jutaan kali, The Game Awards 2025 ternyata dapatkan…