Selain memperkenalkan Radeon RX 580 di lini Radeon RX 500 Series terbaru mereka, divisi RTG (Radeon Technologies Group) dari AMD ini juga memperkenalkan Radeon RX 570 demi menawarkan pengalaman bermain game yang lebih baik di level Full-HD. Sama seperti Radeon RX 580 yang menjadi unjung tombak Radeon RX 500 Series, Radeon RX 570 juga mengusung GPU Polaris yang telah dioptimalisasi.
Diposisikan sebagai penerus dari Radeon RX 470, segmen yang di sasar akan serupa, yaitu lebih ditujukan untuk Anda yang ingin bermain game dengan detil tinggi di resolusi Full-HD. Selain itu, AMD juga menawarkan Radeon Chill yang menjadi fitur baru Radeon sejak lahirnya Radeon RX 500 Series. Menariknya, dengan menawarkan semua hal tersebut, AMD menempatkan graphic card ini di rentang harga yang menarik, yaitu mulai dari US$ 169.
Kami berkesempatan untuk menunjukan performa salah satu graphics card terbaru AMD ini kepada Anda semua. Kebetulan, unit sample dari Radeon RX 570 ini adalah unit non-reference racikan Powercolor, yaitu Powercolor Red Devil Radeon RX 570 4GB. Ingin tahu seperti apa graphics card ini melalui proses pengujian kami. Simak terus artikel kami berikut ini.
Platform Pengujian Powercolor Red Devil Radeon RX 570 4GB
AMD Radeon RX 570 ini hadir dengan GPU berbasiskan Polaris baru yang datang dari proses “optimalisasi” pada yang fabrikasi 14 nm Finfet arsitektur Polaris. Mengusung GPU baru bernama Polaris 20XL, GPU pada RX 570 hadir dengan spesifikasi yang sama dengan GPU polaris pada RX 470, yaitu 32 Compute Unit dengan total memiliki 2048 Stream Processor. Dan dapat dipastikan ukuran die-nya juga sama, yaitu pada angka 232 mm² berkat penggunaan proses fabrikasi 14 nm FinFet. Perbedaan mencolok GPU Polaris pada RX 470 dan RX 570 ada pada GPU clock-nya. Berkat proses “Refined”, GPU Polaris pada RX 570 dapat berjalan lebih tinggi dengan Base Clock di angka 1168 MHz dengan Boost Clock mencapai 1244 MHz. Beralih ke memori graphics card ini, RX 570 juga dibekali dengan memori 4 GB GDDR5 dengan kecepatan memori yang dapat mencapai 7.000 MHz
Arsitektur & Teknologi:
Datang dengan GPU berasitektur GCN Gen 4 atau Polaris, tentunya graphics card ini datang dengan berbagi fitur yang sama dengan Radeon RX 400 Series seperti output yang ditawarkan dan juga memberikan peningkatan pada teknologi yang sebelumnya pernah AMD usung seperti Asynchronous compute yang lebih baik pada graphics card berbasis Polaris ini. Untuk Anda yang ingin mengetahui tentang arsitektur, teknologi dan fitur yang diusung oleh AMD Polaris mungkin Anda bisa menyimak artikel pada link berikut ini:
Dan diluncurkannya RX 500 Series ini, Radeon juga menghadirkan satu fitur bernama Radeon Chill. Fitur ini adalah fitur Power Efficiency, di mana fitur ini akan mengoptimalkan performa dalam game dan konsumsi daya dari graphics card AMD Radeon yang Anda gunakan. Untuk mengaktifkannya, Anda hanya perlu masuk ke dalam setting Wattman di menu Global Setting. Namun sayangnya belum semua game mendukung fitur ini.
Spesifikasi Powercolor Red Devil Radeon RX 570 4GB
Kebetulan, unit sample dari Radeon RX 570 ini adalah unit non-reference racikan Powercolor, yaitu Powercolor Red Devil RX 570 4GB. Datang dari lini Red Devil, tentunya graphics card ini hadir dengan spesifikasi yang lebih tinggi dari yang ditetapkan AMD Radeon untuk Radeon RX 570-nya. Menariknya, graphics card ini memiliki dua mode penggunaan, mode Silent dan mode Ultra OC, di mana keduanya menawarkan setting kecepatan clock yang berbeda.
Pada pengujian kali ini, kami hanya menguji performanya di mode Ultra OC dimana clock yang disuguhkan lebih tinggi ketimbang mode Silent.
Datang dengan dua mode penggunaan, graphics card ini memiliki clock tertinggi di angka 1320 MHz yang di dapatkan saat menggunakan mode Ultra OC. Ini artinya, graphics card ini memiliki clock yang lebih tinggi 76 MHz lebih tinggi ketimbang spesifikasi Reference AMD. Memori clock-nya pun di setting ke angka 7.000 MHz oleh powercolor.
AMD Radeon RX 570 ini hadir dengan GPU berbasiskan Polaris baru yang datang dari proses “optimalisasi” pada yang fabrikasi 14 nm Finfet arsitektur Polaris. Mengusung GPU baru bernama Polaris 20XL, GPU pada RX 570 hadir dengan spesifikasi yang sama dengan GPU polaris pada RX 470, yaitu 32 Compute Unit dengan total memiliki 2048 Stream Processor. Dan dapat dipastikan ukuran die-nya juga sama, yaitu pada angka 232 mm² berkat penggunaan proses fabrikasi 14 nm FinFet. Perbedaan mencolok GPU Polaris pada RX 470 dan RX 570 ada pada GPU clock-nya. Berkat proses “Refined”, GPU Polaris pada RX 570 dapat berjalan lebih tinggi dengan Base Clock di angka 1168 MHz dengan Boost Clock mencapai 1244 MHz. Beralih ke memori graphics card ini, RX 570 juga dibekali dengan memori 4 GB GDDR5 dengan kecepatan memori yang dapat mencapai 7.000 MHz
