Didukung Sensitivitas Tinggi, Sony Hadirkan Alpha 7S III di Indonesia

Sony Indonesia secara resmi merilis kamera mirrorless terbaru yang dirancang khusus untuk kalangan konten kreator videography yaitu Sony Alpha 7S III. Kamera mirrorless ini merupakan generasi terbaru dari Sony Alpha 7S II yang diluncurkan pada 2015 silam. Tentunya, kehadiran Sony Alpha 7S III sangat dinantikan oleh para pecinta kamera Sony untuk merasakan beberapa fitur terbaru yang diusungnya kamera tersebut.

Kazuteru Makiyama, selaku President Director PT Sony Indonesia mengungkapkan rasa antusiasnya akan kedatangan Sony Alpha 7S III di Indonesia. “Penantian lama dari para penggemar kamera seri Alpha 7S terbaruy akhirnya telah berakhir. Pengembangan kamera ini memang bisa dikatakan memakan waktu yang cukup lama karena kami melakukan berbagai riset untuk menyempurnakan kamera ini agar dapat menghadirkan produk terbaik yang relevan dengan kebutuhan para videografer“.

Seperti yang diungkapkan oleh Makiyama, Sony Alpha 7S III ini memang memiliki beberapa peningkatan yang signifikan dibanding dengan versi sebelumnya. Sekadar info, Sony Alpha 7S Series merupakan kamera yang dirancang memiliki kemampuan perekaman video yang impresif, sehingga dapat menunjang kreativitas para videografer profesional.

Sony Alpha 7S III telah mengusung sensor back-illuminated full-frame dengan resolusi 12.1 MP yang diklaim sudah melalui beberapa proses pengembangan. Selain itu, kamera ini juga memiliki kemampuan sensitivitas yang sangat tinggi, sehingga membuatnya menjadi kamera mirrorless dengan kemampuan low light terbaik di kelasnya untuk saat ini. Namun, kehebatan dari kamera ini tidak sampai di situ saja, melainkan dapat melakukan perekaman video 4K 120p termasuk suara. Untuk memberikan kenyamanan saat melakukan perekaman dalam jangka waktu lama, Sony merancang Alpha 7S III dengan mekanisme pembuangan hawa panas terbaru, sehingga pengguna dapat melakukan rekam film 4K 60p selama lebih dari satu jam hingga baterai kamera habis.

Untuk kualitas gambar, Sony memadukan sensor gambar terbaru 35mm full-frame back-illuminated Exmor R™ CMOS dan prosesor gambar BIONZ XR terbaru yang terdapat pada Alpha 7S III ini. Reproduksi warna yang dihasilkan telah ditingkatkan secara signifikan dan rendering tekstur untuk menghasilkan kualtias gambar secara keseluruhan. Sony juga telah membenamkan stabilisasi gambar 5-axis ke dalam bodi untuk mendukung perekaman film menggunakan tangan dengan memanfaatkan Mode Aktif.

Sony Alpha 7S III mengusung layar LCD yang dirancang secara fleksibel sehingga memudahkan pengguna untuk melakukan pengambilan gambar dengan beragam angle. Viewfinder yang dimiliki kamera ini juga telah mengusung OLED dengan tipe 0.64 dan 9.44 juta dot terbaru dan diklaim oleh Sony mampu menghasilkan gambar yang terang dan terbesar di dunia.

Mengenai ketersediaan, Sony Indonesia menyatakan kalau Alpha 7S III ini akan mulai tersedia pada bulan November 2020 mendatang dan dibanderol dengan harga Rp 50.999.000. Untuk pre-order sudah bisa dilakukan mulai 25 September – 11 Oktober 2020 di seluruh Sony Authorized Dealer.