Google Perluas Uji Coba Teknologi Video Call 3D: Project Starline
Setelah lama tak terdengar, Google baru-baru ini mengumumkan rencana mereka untuk memperluas uji coba Project Starline. Raksasa internet itu akan memasang prototipe teknologi video call 3D tersebut ke sejumlah kantor perusahaan lain pada akhir tahun ini.

Beberapa perusahaan partner itu termasuk di antaranya adalah Salesforce, T-Mobile dan WeWork. Google mengatakan akan ada total lebih dari 100 perusahaan yang tersebar di berbagai sektor mulai dari layanan kesehatan, media hingga retail. Ini akan menjadi pertama kalinya Project Starline di uji coba keluar kantor Google sendiri.
Baca Juga: Waduh, Microsoft Tak Sengaja Bocorkan Sendiri Tampilan Windows 12 • Jagat Review
Bagi kalian yang belum tahu, Project Starline merupakan sistem telepresence untuk memberikan pengalaman video call seolah saling berhadapan secara nyata. Masing-masing akan duduk di sebuah alat yang memiliki sejumlah kamera dan proyektor infrared yang akan menciptakan gambar 3D yang sangat realistis.

Tak hanya itu, suara juga dibuat sedemikian rupa dengan teknologi spatial audio sehingga seolah benar-benar datang dari mulut persona digital tadi. Dilengkapi dengan head tracking dan layar besar berukuran 65 inci 8K, sistem tersebut membuat seolah orang lain benar-benar duduk di depan kalian.
Google sendiri memperkenalkan Project Starline lebih dari setahun yang lalu, selama acara Google I/O 2021 yang digelar secara virtual. Berbeda dengan VR atau AR, ide dari Project Starline adalah mempertemukan “orang nyata” tepat di hadapan mereka dengan visualisasi 3D yang benar-benar realistis, lebih mirip ke arah teknologi holografis.
Namun Project Starline ini masih dalam tahap awal, sehingga tentunya akan semakin berkembang lagi di masa mendatang. Misalnya saja ukuran perangkat sistem tersebut yang bakal jauh lebih kecil, atau bahkan diterapkan di smartphone? Menarik untuk dinanti.













